ADVERTISEMENT

BEI Dukung Pemprov DKI Jual Saham Perusahaan Bir PT Delta Jakarta

Rabu, 23 Mei 2018 12:47 WIB

Share
BEI Dukung Pemprov DKI Jual Saham Perusahaan Bir PT Delta Jakarta

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –  Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno mengaku telah bertemu dengan Direktur Utama  Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio di Balaikota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (23/5/2018) hari ini. Pertemuan tersebut khusus membahas terkait rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjual 26,25 persen saham kode DLTA pada PT Delta Jakarta yang memproduksi minuman beralkohol jenis bir. Sandiaga mengklaim, dalam pertemuannya itu Tito mengapresiasi langkah Pemprov DKI yang melakukan keterbukaan informasi dalam penjualan saham DLTA ini. "Pak Tito mengingatkan kita sudah melakukan keterbukaan informasi, selanjutnya lakukan koordinasi dengan berbagai pihak, tentunya kita lakukan-langkah paralel mendapatkan persetujuan DPRD tapi juga harus berbicara dengan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan memastikan Undang-undang pasar modal dan peraturan OJK itu dipatuhi," kata Sandiaga di IRTI Monumen Nasional (Monas), Rabu (23/5/2018). Hingga saat ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta belum memberikan respon terkait wacana penjualan saham DLTA tersebut. Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan sendiri telah mengirim surat kepada DPRD pada minggu lalu. Tito dari pihak BEI, lanjut Sandiaga, mendukung langkah Pemprov DKI untuk penjualan saham DLTA. Tito sendiri menyarankan kepada Pemprov DKI agar tidak membatalkan rencana penjualan saham DLTA. "Kalau udah keputusan ini usahakan tidak mundur lagi (saran BEI), usahakan proses berjalan dan tidak batal. Dia (Tito) sangat mendukung. Ini keputusan sangat clear dari Pemprov dan BEI sangat mendukung" kata Sandiaga. (Yendhi/tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT