Trotoar Jalan Tebet Raya Dipenuhi Karung Tanah Galian, Pejalan Kaki pun Repot
Sabtu, 28 April 2018 19:36 WIB
Share
JAKARTA  - Pejalan kaki yang melintas di Jalan Tebet Raya,  Tebet,  Jakarta Selatan mengeluh.  Ini diakibatkan banyaknya tumpukan karung-karung berisi  tanah hasil pengerukan yang dilakukan oleh Sudin Sumber Daya Air,  Pemkot Jakarta Selatan. Pasalnya selain membuat pejalan kaki sulit melintas,  warga terpaksa kerepotan  berjalan di pinggir jalan raya. Untuk itu warga mendesak agar supaya karung-karung tersebut segera diangkat sebelum ada warga yang menjadi korban saat melintas di lokasi karena harus berbaur dengan kendaraan. Seperti yang diungkapkan oleh Desi,34 salah seorang pejalan kaki, dia mengaku setiap kali melintas di Jalan Tebet Raya,  terganggu akibat adanya tumpukan karung. Untuk itu dirinya minta agar karung-karung tersebut segera diangkat karena sangat mengganggu pejalan kaki. “Saat ini katanya pemerintah sedang gencar-gencarnya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pejalan kaki.  Tapi nyatanya ada instansi lain yang tidak mendukung,"kata Desi, Sabtu (28/4). Dikatakan oleh Warga Tebet, selama ini pejalan kaki yang akan lewat di jalan tersebut terpaksa harus melintas di jalan raya. Ini tentu sangat berbahaya bagi keselamatan pejalan kaki dan ini sudah lama tapi belum ada tanda-tanda akan diangkay. Keluhan yang sama juga disampaikan oleh Indra, 41, warga Mangarai Selatan. Menurutnya, trotoar yang saat ini kondisinya selain rusak parah juga dipenuhi tumpukan karung berisi lumpur. Namun entah kenapa hingga saat ini belum ada satupun instasi yang mengambil tindakan terhadap rekanan tersebut. “Saya heran, kalau sudah begini bagaimana pejalan kami akan melintas,  terus pejalan kaki disiruh lewat mana, masak harus jadi satu dengan kendaraan. Ini tentu sangat berbahaya bagi pejalan kaki. Seharusnya karung-karung itu cepat diangkat biar tidak mengganggu”ujar Indra. Menanggapi keluhan ini, Camat Tebet,  Mahludin mengakui pihaknya akan segera mengambil tindakan. Selain itu pihaknya juga akan segera minta kepada Sudin Sumbef Daya Air, Jakarta Selatan untuk segera mengangkat karung-karung tersebut. "Saya minta Sudin Tata Air bergerak cepat, sebab akibat tumpukan itu warga terutama pejalan kaki harus melintas di jalan raya. Ini tentu sangat membahayakan, maka dari itu harus ada tindakan cepat,”tegas Mahludin.  (wandi/win)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -