ADVERTISEMENT

Anies Juga Minta Daerah Penyangga Pasang Jaring Sampah

Minggu, 18 Maret 2018 13:44 WIB

Share
Anies Juga Minta Daerah Penyangga Pasang Jaring Sampah

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai penanganan sampah laut Jakarta tidak dapat dilakukan Pemprov DKI Jakarta sendiri. Anies menyebut daerah penyangga seperti Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi juga memiliki andil dalam pengendalian sampah laut. Anies meminta agar daerah penyangga memasang jaring-jaring di sungai-sungai yang mengarah ke laut. Jaring itu berfungsi untuk mencegah sampah dari sungai menuju langsung ke laut. Jaring-jaring penghambat sampah kata Anies akan segera dipasang di sungai-sungai di Jakarta. "Kita harapkan juga sungai-sungai di kanan kiri Jabodetabek juga ikut membuat jaring-jaring yang sama," kata Anies di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (18/3/2018). Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga meminta pemerintah daerah penyangga untuk mengerjakan kewajiban dan tugas masing-masing untuk mengendalikan sampah di laut. "Masing-masing kita kerjakan bagian kita," tandas Anies. Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sudah berbicara dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terkait penanganan sampah di Teluk Jakarta. Anies mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan mendapatkan bantuan jaring untuk menghambat sampah masuk ke laut secara langsung. Sebelumnya hamparan sampah terlihat di Muara Angke, Jakarta Timur. Sampah-sampah tersebut diperkirakan akibat gelombang ‘Angin Barat’ yang berasal dari Laut Jawa. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melalui anggota PPSU membersihkan 'daratan sampah' itu sejak Sabtu (17/3/2018) kemarin. Diketahui sampah tersebut mencapai berat 19,3 ton. (ikbal/sir)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT