ADVERTISEMENT
Selasa, 6 Maret 2018 19:08 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran kepolisian mengungkap dan menyelesaikan kasus penyebaran berita-berita bohong atau hoax melalui media sosial, seperti kelompok Saracen maupun kelompok yang terkait dengan MCA (Muslim Cyber Army). “Ya, saya kira polisi tahu ini pelanggaran hukum atau tidak. Kalau pelanggaran hukum, sudah saya perintahkan, entah itu Saracen, entah itu MCA, kejar, selesaikan, tuntas. Jangan setengah-setengah,” kata Jokowi usai menjajal sirkuit Sentul, di Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/3) siang. Presiden mengingatkan, bahwa penyebaran berita palsu bisa menyebabkan disintegrasi bangsa, terlebih kalau isu-isunya yang disebarkan diterus-teruskan, entah motif ekonomi, motif politik. “Tidak boleh seperti itu. Saya sudah perintahkan ke Kapolri, kalau ada pelanggaran hukum tindak tegas jangan ragu-ragu,” tegas Presiden. Mengenai hasil penyidikan, Presiden menyerahkannya kepada pihak Polri. Kalau sudah tuntas, lanjut Presiden, pasti dilaporkan kepada dirinya. Saat ditanya wartawan apakah media sosial akhir-akhir ini sudah adem setelah penangkapan Saracen dan MCA, menurut Presiden, masih hangat. “Ini sudah harus diselesaikan tuntas biar adem semuanya,” tegasnya. (b)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT