JAKARTA (Pos Kota) - Empat Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) akan terpukul dengan anjloknya nilai tukar rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sebulan terakhir. "Empat lembaga keuangan non bank yakni industrı asuransi, perusahaan pembiayaan (leasing), dana pensıun serta reksa dana terpukul dengan melemahnya rupiah dan IHSG," kata Wakıl Ketua Dewan Komısıoner OJK, Rahmat Waluyanto, Minggu (8/9). Dengan melemahnya rupiah dan IHSG, pihaknya  selalu berkoordınasi dengan otoritas lain serta terus memenuhi agenda dan pengawasan dı sektor jasa keuangan bank-non bank. Kepala Divisi Stabilitas Sistem Keuangan OJK, Hari Tangguh, mengemukakan neraca perdagangan Indonesia terus defisit. Padahal masalah ini bagian dari fundamental perekonomian. "Karenanya Indonesia perlu belajar dari negara tetangga yang neraca perdagangannya kuat," katanya. Misalnya dengan Thailand, neraca perdagangannya kuat, karena ekspornya lebih besar dibandingkan impor. Indonesia juga pernah mengalami kondisi rupiah anjlok dan inflasi yang melambung tinggi pada krisis 2008, namun bisa dikendalikan. Harapannya, pemerintah dengan paket kebijakan yang sudah dikeluarkan, juga bisa segera memperbaiki kondisi ini. (setiawan/d)