Profil Lengkap Aura Cinta: Pengkritik KDM yang Viral, Berapa Umur dan Kuliah di Mana?

Senin 28 Apr 2025, 13:06 WIB
Aura Cinta saat menyampaikan pendapatnya dalam debat viral dengan Gubernur Dedi Mulyadi, menunjukkan keberanian generasi muda dalam demokrasi. (Sumber: Youtube/KDM)

Aura Cinta saat menyampaikan pendapatnya dalam debat viral dengan Gubernur Dedi Mulyadi, menunjukkan keberanian generasi muda dalam demokrasi. (Sumber: Youtube/KDM)

POSKOTA.CO.ID - Ramai di medsos suara generasi muda semakin terdengar. Salah satu yang tengah menjadi sorotan adalah Aura Cinta, seorang remaja asal Bandung yang dengan lantang menyuarakan kritik terhadap kebijakan pemerintah daerah Jawa Barat.

Popularitas Aura mencuat setelah videonya berdebat langsung dengan Gubernur Dedi Mulyadi beredar luas di media sosial, khususnya TikTok.

Aura Cinta, yang baru saja menyelesaikan pendidikan di SMA Negeri 1 Cikarang Utara, membuktikan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk berpartisipasi aktif dalam diskursus publik.

Dengan pendekatan yang berani namun tetap sopan, ia mengungkapkan pandangannya terhadap isu-isu yang selama ini dianggap tabu untuk dikritisi oleh kalangan muda.

Baca Juga: Twibbon Hari Buruh 2025 yang Diperingati Tiap 1 Mei Lengkap dengan Cara Pakainya

Awal Mula Aura Cinta Menjadi Sorotan

Nama Aura Cinta pertama kali menjadi perbincangan ketika ia mengunggah video kritik terkait penggusuran rumah-rumah di bantaran kali kawasan Bekasi.

Melalui akun TikTok pribadinya, @iam_auracinta, Aura menyuarakan keprihatinannya terhadap kebijakan penggusuran yang dinilai mengabaikan sisi kemanusiaan warga terdampak.

Video tersebut dengan cepat menarik perhatian publik, memancing beragam komentar, baik yang mendukung maupun yang mengkritik. Dalam narasinya, Aura menekankan pentingnya pendekatan yang lebih manusiawi dalam menyelesaikan masalah permukiman liar, alih-alih melakukan penggusuran sepihak.

Gelombang dukungan terhadap Aura tidak berhenti sampai di situ. Ia justru semakin menjadi simbol keberanian generasi muda dalam memperjuangkan keadilan sosial.

Viral Berkat Debat Soal Penghapusan Wisuda

Puncak ketenaran Aura terjadi ketika ia terlibat dalam debat langsung dengan Gubernur Dedi Mulyadi terkait kebijakan penghapusan acara wisuda sekolah. Tayangan debat tersebut diunggah ke TikTok oleh akun @dana_irawan dan segera menjadi viral.

Dalam perdebatan itu, Aura menyampaikan pandangannya bahwa wisuda bukan sekadar seremoni formalitas, melainkan momen penting yang sarat makna emosional bagi para siswa.

Ia berargumen bahwa wisuda memberikan kesempatan terakhir bagi siswa untuk berkumpul, merayakan perjalanan panjang bersama, serta mengabadikan kenangan sebelum mereka melangkah ke tahap baru dalam kehidupan.

"Kalau nggak ada perpisahan, kita nggak bisa kumpul bareng, merasakan interaksi bareng teman-teman sebelum masing-masing melanjutkan hidup," ujar Aura Cinta dengan penuh keyakinan saat berhadapan dengan Dedi Mulyadi.

Di sisi lain, Dedi Mulyadi membalas bahwa kenangan seharusnya dibangun sepanjang proses belajar, bukan hanya dalam satu acara seremoni. Meskipun tanggapannya logis, banyak warganet merasa pandangan Aura lebih menyentuh sisi emosional dan sosial siswa.

Resonansi di Dunia Maya

Keberanian Aura Cinta berbicara di depan pejabat publik bukan hanya menuai kontroversi, tetapi juga mendapatkan banyak apresiasi. Banyak netizen yang memuji keberaniannya sebagai contoh nyata bahwa suara anak muda layak didengar dalam ranah publik.

Komentar-komentar positif membanjiri akun media sosialnya. Banyak yang melihat keberanian Aura sebagai representasi semangat demokrasi yang sehat di mana siapapun, tanpa memandang usia, berhak menyuarakan pendapat secara terbuka dan sopan.

Aura pun terus aktif berbagi pandangan di media sosial. Ia kerap mengunggah pemikirannya tentang berbagai isu sosial, menunjukkan bahwa keberaniannya bukan insidental, melainkan bagian dari komitmennya terhadap perubahan sosial.

Profil Singkat Aura Cinta

Berikut ini beberapa informasi tentang Aura Cinta yang perlu diketahui:

  • Nama Lengkap: Aura Cinta
  • Asal: Bandung, Jawa Barat
  • Pendidikan: Lulusan SMA Negeri 1 Cikarang Utara
  • Rencana Pendidikan: Calon mahasiswa Universitas Indonesia (UI)
  • Akun TikTok: @iam_auracinta
  • Akun Instagram: @iam_auracinta

Usia Aura Cinta saat ini diperkirakan sekitar 18 tahun. Ia tengah mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, sekaligus memperluas pengaruhnya sebagai figur publik muda yang peduli terhadap isu-isu sosial.

Peran Generasi Muda dalam Demokrasi

Fenomena seperti yang ditunjukkan Aura Cinta menandakan perubahan paradigma dalam keterlibatan politik generasi muda. Dahulu, kritik terhadap kebijakan publik dianggap sebagai ranah orang dewasa, tetapi kini, para remaja semakin sadar bahwa mereka memiliki hak dan kewajiban untuk turut serta membangun negara.

Keberanian berbicara, meskipun berisiko menuai kritik atau cibiran, merupakan esensi dari demokrasi modern. Dalam konteks ini, Aura Cinta menjadi salah satu simbol penting bahwa masa depan bangsa berada di tangan generasi yang berani berpikir kritis dan menyampaikan gagasan secara terbuka.

Tentunya, keberanian ini perlu dibarengi dengan bekal pengetahuan yang cukup serta pendekatan yang konstruktif agar kritik yang disampaikan mampu menjadi katalis perubahan yang positif.

Baca Juga: Jelang Derbi Jatim, Arema FC Siap Akhiri Puasa Kemenangan atas Persebaya

Tantangan dan Harapan

Walau mendapatkan banyak dukungan, Aura juga menghadapi tantangan, seperti serangan warganet yang tidak sependapat dengannya. Ini adalah realitas keras yang kerap dihadapi figur publik di era media sosial: paparan terhadap opini publik yang beragam dan terkadang ekstrem.

Namun, justru di sinilah letak pembelajaran penting. Aura menunjukkan ketangguhan mental yang luar biasa dengan tetap konsisten menyuarakan apa yang ia yakini benar, tanpa terjebak dalam perdebatan negatif.

Harapannya, semakin banyak generasi muda yang mengikuti jejak Aura bukan hanya berani berbicara, tetapi juga terus mengasah pemikiran kritis dan membangun basis pengetahuan yang kuat.

Aura Cinta membuktikan bahwa keberanian untuk menyampaikan kritik dengan santun dapat membawa perubahan nyata dalam masyarakat.

Lewat keberaniannya menantang kebijakan penghapusan wisuda dan penggusuran rumah warga, ia memperlihatkan pentingnya partisipasi generasi muda dalam demokrasi.

Kisah Aura Cinta adalah pengingat bahwa setiap suara, sekecil apapun, memiliki potensi untuk membentuk masa depan yang lebih adil dan manusiawi.

Berita Terkait

News Update