Berikut beberapa perbedaan mendasar antara paylater dan pinjol.
1. Metode
Secara metode transaksi, paylater memungkinkan pengguna membeli barang terlebih dahulu dan membayarnya secara dicicil dengan bunga yang dikenakan saat jatuh tempo.
Sementara untuk pinjol, layanan memberikan pinjaman uang yang harus dibayar kembali sesuai dengan jadwal kesepakatan saat pengajuan.
Baca Juga: Galbay Pindar Bisa Berdampak Serius untuk Debitur? Cek Risikonya
2. Bunga
Paylater dan pinjol sama-sama memiliki bunga yang bervariasi teragantung dari penyedia layanan.
Oleh karena itu, penting untuk membandingkan bunga yang ditawarkan oleh berbagai layanan agar bisa memilih yang paling sesuai.
3. Pihak yang Terlibat
Ada tiga pihak yang terlibat dalam paylater di antaranya pengguna jasa, penyedia dana, dan e-commerce sebagai platform.
Adapun pinjol hanya melibatkan dua pihak saja yaitu penyedia dana dan peminjam.
Demikin itulah perbedaan mendasar terkait paylater dan pinjol. Pastikan Anda memahami segala bentuk ketentuan dan mempertimbangkan dampak yang mungkin terjadi ketika memilih transaksi tersebut.
Disclaimer: Artikel ini tidak mengajak pembaca untuk menggunakan paylater atau pinjol di layanana manapun.
Poskota hanya memerikan informasi bahwa kedua layanan tersebut memiliki perbedaan mendasar.