Langkah serupa juga akan diterapkan pada penerimaan siswa di tingkat SD dan SMP yang berada di bawah kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
"Seluruh pihak perlu bersinergi dalam mewujudkan sistem pendidikan yang lebih baik di Jawa Barat," tegas Dedi.
Ia juga mengingatkan bahwa pembangunan sekolah menengah pertama dan atas harus memperhatikan lokasi agar tidak saling berebut siswa dengan sekolah-sekolah lainnya.
Dengan rencana reformasi ini, Gubernur Dedi Mulyadi yakin bahwa target 100 persen partisipasi sekolah hingga jenjang SMA/MA dapat tercapai di seluruh wilayah Jawa Barat.