POSKOTA.CO.ID – Isu mengenai kemungkinan pemutihan utang oleh platform pinjaman daring (pindar) Kredivo kembali mencuat di kalangan masyarakat.
Konten kreator keuangan Hendra Setyo menyampaikan bahwa peluang lunasnya utang secara otomatis memang ada, namun bersifat tidak pasti dan sangat tergantung pada kebijakan internal perusahaan.
"Apakah Kredivo akan ada pemutihan? Dan kalau ada, kira-kira kapan dan bagaimana caranya agar teman-teman juga bisa mendapatkan pemutihan tersebut?" ujar Hendra pada Jumat, 25 April 2025, dikutip oleh Poskota dari kanal YouTube Solusi Keuangan.
Ia menekankan bahwa meskipun pemutihan bisa terjadi, tidak semua pengguna berkesempatan untuk mendapatkannya.
Baca Juga: OJK Umumkan Daftar 77 Pindar Legal 2025: Ini Update Lengkap Fintech Bermasalah 2024
“Jawabannya ada (pemutihan utang). Tapi tidak pasti dan belum tentu kalian akan mendapatkannya. Jadi jangan terlalu percaya begitu saja,” jelas edukator resmi TikTok itu.
Menurutnya, pemutihan utang biasanya dilakukan bukan untuk kepentingan konsumen, melainkan demi menjaga reputasi dan kelayakan operasional perusahaan pinjaman di mata otoritas pengawas, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Pemutihan ini adalah, ya, teman-teman tiba-tiba utangnya dianggap lunas, tidak perlu bayar lagi. Nah, ini tujuannya bukan untuk kepentingan kalian, tapi kepentingan dari pihak Kredivo sendiri atau pihak pinjol pada umumnya,” katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa data nasabah yang gagal bayar atau menunggak dalam jumlah besar dapat memengaruhi skor kinerja perusahaan.
Baca Juga: Apa yang Terjadi jika Telat Bayar di Pindar UATAS? Jangan Panik, Begini Kata Pengamat
Maka dari itu, pemutihan terkadang menjadi solusi untuk membersihkan laporan keuangan mereka dari angka kredit macet.