JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pelatihan penjamah makanan pada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Badan Gizi Nasional (BGN) diikuti sebanyak 1.000 relawan.
Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah II BGN, Sony Sonjaya mengatakan, pelatihan terbagi menjadi dua kelas.
"Untuk hari ini di sini, di Jakarta dilaksanakan untuk 1.000 orang pada dua kelas," kata Sony dalam acara pelatihan di Hotel Grand Paragon, Jakarta Barat, Sabtu, 26 April 2025.
Tak hanya di Jakarta, pelatihan penjamah makanan hari ini dilaksanakan di Serang, Cirebon, Sumedang, dan Tasikmalaya.
Baca Juga: Pedagang di Kantin Kemenag Pastikan Jual Makanan Halal
Sony menyampaikan, pelatihan penjamah makanan untuk memberikan edukasi serta pengetahuan tentang penyajian dan kualitas makanan kepada relawan yang bekerja di dapur atau SPPG.
Materi pelatihan diberikan oleh pihak-pihak berkompeten, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Ahli Gizi, hingga Badan Pengawas Obat Makanan (BPOM).
"Karena mereka harus dibekali dengan pengetahuan. Kan tidak sembarangan, misalkan hari ini menunya adalah ayam. Nah ketika daging ayam dikirim ke SPPG oleh supplier, ada penanganannya," ucap Sony.
"Mereka agar tahu bahwa misalkan daging ayam itu berada pada suhu ruangan itu tidak boleh berapa lama, tidak boleh dibiarkan berapa lama, seperti itu," tambahnya.
Baca Juga: Puluhan Pelajar Cianjur Dilarikan ke RS Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis
Kemudian, mereka juga mendapatkan pengetahun tentang proses memasak sesuai standar yang ditentukan.