Gejala-gejala ini tidak boleh diabaikan, karena bisa jadi HP kamu sedang bekerja secara diam-diam untuk mengirim data ke server pihak ketiga yang digunakan oleh pinjol ilegal.
Baca Juga: Ngeri! DC Pinjol Bisa Baca History Chat WhatsApp Nasabah Galbay, Begini Modusnya
Cara Mengatasi Peretasan Saat Galbay Pinjol
Jika kamu curiga bahwa HP diretas saat galbay pinjol, atau sudah terlanjur mengklik tautan atau menginstal aplikasi mencurigakan, berikut langkah-langkah penting yang harus dilakukan.
1. Reset HP ke Setelan Pabrik (Factory Reset)
Ini adalah cara paling ampuh untuk membersihkan sistem dari aplikasi berbahaya, spyware, dan script mencurigakan yang mungkin tersembunyi.
Namun, pastikan kamu mencadangkan data penting terlebih dahulu, karena seluruh data akan terhapus.
2. Gunakan Mode Aman (Safe Mode)
Mode ini memungkinkan kamu untuk menjalankan HP hanya dengan aplikasi bawaan pabrik. Ini memudahkan dalam mendeteksi aplikasi pihak ketiga yang mencurigakan dan melakukan penghapusan secara manual.
3. Ganti Semua Kata Sandi
Segera ubah semua password yang berkaitan dengan akun penting seperti email, media sosial, perbankan digital, dan dompet elektronik.
4. Periksa dan Cabut Izin Akses Aplikasi
Masuk ke pengaturan HP, periksa satu per satu aplikasi yang terpasang, dan cabut izin akses yang tidak perlu atau mencurigakan, terutama izin akses kamera, mikrofon, lokasi, dan kontak.
5. Gunakan Aplikasi Antivirus Terpercaya
Instal aplikasi keamanan yang sudah terverifikasi dan memiliki reputasi baik. Lakukan pemindaian menyeluruh untuk mendeteksi ancaman yang mungkin belum terhapus sepenuhnya.
6. Laporkan Aplikasi Pinjol Ilegal
Jika kamu menjadi korban pinjol ilegal, laporkan ke pihak berwajib seperti OJK (Otoritas Jasa Keuangan), Kominfo, atau situs resmi aduan pinjol ilegal.
Pinjaman online memang bisa menjadi solusi, tetapi jika tidak digunakan secara bijak, risikonya bisa sangat besar.
Namun, penting menjaga privasi HP kamu dengan maksimal, terutama ketika terjebak galbay pinjol.
