POSKOTA.CO.ID - Penampilan Timnas Indonesia U-17 dalam ajang Piala Asia U-17 2025 menjadi sorotan utama dunia sepak bola Asia.
Dalam dua laga awal fase Grup C, skuad Garuda Muda berhasil menunjukkan konsistensi dan kedewasaan bermain yang jarang terlihat pada tim kelompok usia.
Dua kemenangan yang diraih tidak hanya mengamankan tiket ke babak gugur, tetapi juga memastikan kelolosan otomatis ke ajang paling prestisius usia muda: Piala Dunia U-17.
Nova Arianto, pelatih kepala Timnas U-17, menyampaikan bahwa keberhasilan timnya bukanlah kebetulan. Ia menekankan pentingnya visi bermain yang jelas serta mental kompetitif yang terasah, sebagai fondasi dalam menyusun strategi yang dinamis dan efisien.
“Para pemain tampil tidak hanya sebagai individu hebat, tapi juga sebagai satu kesatuan yang paham betul bagaimana membaca pertandingan,” ujar Nova Arianto.
Kemenangan Taktis atas Yaman: Bukti Kecerdasan Kolektif
Salah satu pertandingan yang mencerminkan kualitas permainan Garuda Muda adalah saat menghadapi Yaman. Meskipun Yaman dikenal sebagai tim yang kuat secara fisik dan kerap mendominasi dari sisi kanan lapangan, Timnas Indonesia U-17 justru berhasil membalikkan kekuatan lawan menjadi titik lemah.
Melalui analisis permainan yang mendalam, tim pelatih menyadari bahwa sisi kiri dan tengah pertahanan Yaman lebih rentan.
Strategi pun difokuskan untuk menekan dari area tersebut. Hasilnya, dari sekitar 10 peluang yang diciptakan Garuda Muda, tujuh di antaranya berasal dari sektor kiri dan tengah.
Dua dari tiga gol ke gawang Yaman—tidak termasuk gol penalti—berasal dari skema serangan yang dibangun di kedua sektor tersebut.
Efektivitas serangan ini menunjukkan bahwa Timnas Indonesia U-17 tidak hanya bermain dengan semangat, tetapi juga dengan kecermatan membaca celah permainan lawan.