POSKOTA.CO.ID - Lebaran identik dengan berbagai hidangan lezat yang menggugah selera, mulai dari opor ayam, rendang, hingga kue-kue manis. Namun, di balik kelezatannya, konsumsi makanan yang berlebihan dan tidak terkontrol dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Kolesterol tinggi setelah Lebaran sering kali menjadi permasalahan kesehatan yang banyak dialami masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mencegah lonjakan kolesterol agar tetap sehat dan bugar selama perayaan Idul Fitri.
Baca Juga: Tips Jaga Kadar Kolesterol Tetap Stabil Selama Lebaran
Penyebab Kolesterol Tinggi Saat Lebaran
Saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh cenderung meningkat, sementara kolesterol jahat (LDL) menurun.
Namun, perubahan pola makan secara drastis saat Lebaran dapat menyebabkan lonjakan kolesterol. Berikut beberapa faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan kadar kolesterol setelah Lebaran:
Konsumsi Makanan Berlemak Berlebihan
Hidangan khas Lebaran seperti gulai, opor, dan makanan bersantan mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Asupan Gula dan Karbohidrat Berlebih
Makanan manis seperti kue kering dan sirup dapat meningkatkan kadar gula darah serta memicu sindrom metabolik yang berkaitan dengan peningkatan kolesterol.
Kurangnya Aktivitas Fisik
Setelah berpuasa, banyak orang cenderung lebih banyak bersantai dan kurang bergerak, yang dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh.
Kurangnya Asupan Serat
Minimnya konsumsi buah dan sayuran membuat tubuh kekurangan serat larut yang berfungsi menurunkan kadar kolesterol jahat.
Baca Juga: Intip Deretan Makanan Pencegah Kolesterol Naik Ini, Ampuh!
Tips Mencegah Kolesterol Naik Saat Lebaran
Agar tetap sehat dan terhindar dari lonjakan kolesterol setelah Lebaran, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan: