Baca Juga: Cuma 5 Menit, Cara Top Up Kartu E-toll via M-banking
4. Buat Perencanaan Pengeluaran dan Prioritasnya
Buat daftar perencanaan dan prioritas supaya lebih mudah mengidentifikasi pengeluaran Anda. Contohnya untuk sewa gedung atau venue pernikahan dijadikan prioritas utama karena biasanya ada antrean.
Sementara untuk seserahan bisa dicicil dan tidak sekaligus. Setelah mengurutkan prioritas, maka Anda beserta pasangan akan semakin terarah dalam mempersiapkan pernikahan.
5. Gunakan Pendekatan 50/30/20
Perlu diingat bahwa kehidupan setelah menikah lebih menantang lagi. Jangan terpaku dengan acara pernikahan yang "wah" dan membuat kagum semua orang.
Gunakan pendekatan 50/30/20, 50 persen untuk kebutuhan pernikahan, 30 persen untuk biaya setelah pernikahan dan membangun kehidupan baru, serta 20 persen untuk dana cadangan atau dana darurat sebagai bantalan ketika terjadi sesuatu yang tidak terduga.
Baca Juga: Memulai Investasi Deposito? Pelajari Cara Hitung Bunganya Terlebih Dahulu
6. Komitmen yang Kuat
Mulai berkomitmen untuk lebih hemat demi bisa menabung dan mempersiapkan dana pernikahan Anda. Anda bisa memulai dengan mengurangi kegiatan yang menghabiskan banyak uang dan mulai hidup hemat.
Demikian informasi dari trik persiapkan biaya pernikahan agar menjadi lancar. Semoga bermanfaat dan membantu.