Tempo Diteror Paket Kepala Babi dan Tikus, Kemerdekaan Pers Berpotensi Terancam

Minggu 23 Mar 2025, 16:25 WIB
Tempo Diteror Paket Kepala Babi dan Tikus, Kemerdekaan Pers Berpotensi Terancam. (Sumber: Kolase/Dok.Tempo)

Tempo Diteror Paket Kepala Babi dan Tikus, Kemerdekaan Pers Berpotensi Terancam. (Sumber: Kolase/Dok.Tempo)

Paket tersebut diterima oleh petugas keamanan, sebab awalnya tidak ada yang mencurigakan.

Baca Juga: Tempo Anggap Kiriman Paket Kepala Babi Bentuk Teror Kebebasan Pers

Kotak tersebut sama seperti paket lainnya yang banyak dikirim ke kantor Tempo. Setri bahkan mengaku belum memiliki dugaan siapa orang yang mengirim teror ini.

"Kami pun belum memiliki dugaan siapa pelaku yang melakukan tindak pidana tersebut. Biar nanti aparat penegak hukum yang mencarinya," ujar Setri.

Namun, sebelum mendapati kiriman kedua yang berisi bangkai tikus, redaksi Tempo sempat mendapat pesan melalui media sosial dari akun Instagram @derrynoah pada Jumat 21 Maret 2025.

"Pengendali akun itu menyatakan akan terus mengirimkan teror 'sampai mampus ke kantor kalian'," tulisnya.

Kiriman paket teror kepala babi dan tikus menurut Setri merupakan teror terhadap kerja media dan kebebasan pers.

Ia menduga pengirim paket melakukan hal tersebut dengan sengaja, untuk mengganggu kerja jurnalis.

"Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis. Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar, tapi stop tindakan pengecut ini," ujar Setri.

Baca Juga: Kardus Berisi Tikus Tanpa Kepala Ditemukan di Kantor Tempo, Publik Desak Polisi Usut!

Sejak mendapat ancaman teror pertama, Setri bersama Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) serta tim legal Tempo langsung melaporkannya ke Bareskrim Polri, Jakarta pada Jumat.

Mereka telah menyerahkan paket kepala babi tersebut kepada polisi sebagai barang bukti. Selain itu, KKJ juga membawa beberapa bukti lainnya berupa nomor telepon yang sempat menghubungi jurnalis, pesan teror, serta rekaman CCTV.

Berita Terkait

News Update