POSKOTA.CO.ID - Aplikasi WPONE yang kini terbukti sebagai investasi ilegal dan beroperasi tanpa izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah menjadi sorotan.
WPONE awalnya menarik perhatian banyak orang dengan klaim bahwa mereka merupakan platform investasi yang aman dan menguntungkan.
Dengan berbagai iming-iming seperti bonus besar, rabat 100 persen, serta sistem bagi hasil yang menjanjikan keuntungan cepat, banyak pengguna tergiur untuk bergabung dan menyetorkan dananya.
Namun, semakin lama aplikasi WPONE beroperasi, banyak kejanggalan-kejanggalan yang mulai terungkap.
Salah satu modus utama yang digunakan oleh WPONE adalah skema Ponzi atau money game. Sistem ini bekerja dengan cara menggiring pengguna baru untuk terus menyetorkan dana.
Sementara, keuntungan yang didapatkan oleh member lama sebenarnya berasal dari uang yang disetor oleh peserta baru.
Skema ini hanya bertahan selama masih ada aliran dana yang masuk. Begitu jumlah peserta baru mulai berkurang, maka aplikasi akan tiba-tiba menghilang, meninggalkan korban dengan saldo yang tidak bisa dicairkan.
Tak hanya itu, WPONE juga mengklaim telah terdaftar di Bursa Efek Nasdaq, yang semakin menambah kesan profesional dan terpercaya.
Namun, setelah dilakukan pengecekan, tidak ditemukan jejak keberadaan WPONE di Nasdaq. Ini semakin memperjelas bahwa klaim tersebut hanyalah strategi manipulatif untuk menarik lebih banyak korban.
Jika Anda atau orang terdekat telah menjadi korban aplikasi ini, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencoba menyelamatkan uang sebelum terlambat.
Solusi Menyelamatkan Uang dari Penipuan WPONE
Meskipun peluang untuk mendapatkan kembali uang yang telah hilang cukup kecil, ada beberapa langkah yang bisa dicoba untuk memperjuangkan hak Anda.
1. Laporkan ke Pihak Berwenang
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah melaporkan kasus ini kepada pihak berwenang agar tindakan hukum dapat segera dilakukan. Berikut adalah beberapa lembaga yang bisa dihubungi.
- Otoritas Jasa Keuangan (OJK): Lembaga ini berfungsi untuk mengawasi layanan keuangan di Indonesia, termasuk investasi ilegal. Anda dapat melaporkan melalui situs web OJK atau menghubungi layanan pengaduan mereka.
- Satgas Waspada Investasi (SWI): Lembaga ini bekerja di bawah OJK dan berperan dalam menangani kasus investasi ilegal. Dengan melaporkan ke SWI, mereka dapat melakukan penyelidikan dan memberikan peringatan resmi kepada masyarakat.
- Kepolisian: Anda juga dapat melaporkan ke kepolisian setempat dengan membawa bukti transaksi, komunikasi dengan pihak WPONE, dan segala dokumen yang bisa memperkuat laporan Anda.
2. Hubungi Bank atau Penyedia E-Wallet
Jika transaksi yang Anda lakukan melalui bank atau dompet digital seperti DANA, OVO, ShopeePay, atau GoPay, segera ajukan keluhan untuk melihat kemungkinan pembekuan atau pelacakan dana yang telah dikirim. Berikut langkah-langkahnya.
- Hubungi layanan pelanggan e-wallet atau bank: Jelaskan bahwa Anda menjadi korban penipuan dan berikan bukti transaksi.
- Minta pembatalan transaksi: Meskipun kemungkinan untuk membatalkan transaksi kecil, beberapa penyedia layanan memiliki mekanisme tertentu untuk kasus penipuan.
- Ajukan permintaan blokir akun penerima: Jika banyak korban yang melaporkan akun tersebut, ada kemungkinan akun pelaku dibekukan oleh pihak penyedia layanan.
- Laporkan ke OJK atau SWI terkait transaksi mencurigakan: Jika transaksi terhubung dengan investasi ilegal, otoritas keuangan mungkin dapat membantu menyelidiki lebih lanjut.
3. Tuntut Pertanggungjawaban Leader atau Mentor
Banyak korban WPONE bergabung karena diajak oleh seorang leader atau mentor yang menjanjikan keuntungan besar dan menjamin keamanan dana.
Apabila Anda masuk dalam investasi ini melalui ajakan seseorang, tanyakan tanggung jawab mereka, terutama jika mereka tidak pernah memberikan peringatan tentang risiko yang ada. Beberapa hal yang bisa dilakukan.
- Mintalah pengembalian dana dari leader atau mentor yang mengajak Anda bergabung, terutama jika mereka mendapatkan komisi dari perekrutan anggota baru.
- Kumpulkan bukti komunikasi (chat, voice note, atau video) yang menunjukkan bagaimana mereka meyakinkan Anda untuk berinvestasi.
- Laporkan leader atau mentor ke pihak berwenang, terutama jika mereka masih aktif mengajak orang lain meskipun sudah mengetahui bahwa WPONE bermasalah.
4. Sebarkan Informasi untuk Mencegah Korban Baru
Kemudian, langkah penting yang bisa dilakukan adalah dengan menyebarkan informasi mengenai penipuan ini kepada sebanyak mungkin orang. Cara yang bisa Anda lakukan yakni.
- Bagikan informasi ini di media sosial, grup WhatsApp, atau forum online agar lebih banyak orang yang sadar akan bahaya WPONE dan aplikasi serupa.
- Tulis pengalaman Anda di blog atau media online agar kisah Anda bisa menjadi peringatan bagi orang lain.
- Laporkan ke platform review dan forum finansial agar nama WPONE masuk dalam daftar hitam dan sulit menarik lebih banyak korban.
Itu dia modus operandi aplikasi WPONE serta solusi bagi korban yang ingin mengupayakan pengembalian uang.