POSKOTA.CO.ID - Film Snow White (2025) yang merupakan remake live-action dari film animasi klasik Disney menghadapi berbagai kritik tajam sejak pertama kali diumumkan hingga penayangan perdananya hari ini, Jumat, 21 Maret 2025.
Meskipun remakes live-action dari Disney seringkali meraih kesuksesan kecil, film karya sutradara Marc Webb itu tampaknya tidak mampu menghindari kontroversi yang beredar.
Ada beberapa alasan utama mengapa Snow White menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial dan mendapat kritik tajam dari berbagai kalangan.
Baca Juga: Penuh Kontroversi, Intip Sinopsis Film Snow White Live Action yang Jadi Karya Terbaru Disney Ini
Di bawah ini, beberapa alasan mengapa film Snow White mendapat kritik tajam seperti dilansir dari kanal YouTube Watchmojo Indonesia.
1. Pemilihan Pemain yang Kontroversial
Salah satu titik fokus kritik datang dari pemilihan aktris Rachel Zegler untuk memerankan Snow White.
Sejak awal, artis berusia 23 tahun keturunan latin itu mendapat kecaman karena dianggap tidak sesuai dengan karakter Snow White yang asli, yang umumnya digambarkan sebagai seorang wanita Kaukasoid.
Proses casting yang dilakukan Disney, yang dikenal dengan istilah color blind casting, semakin memperparah situasi.
Beberapa pihak merasa bahwa casting ini mengabaikan kesetiaan terhadap karakter asli, sementara yang lain berpendapat bahwa Snow White seharusnya diperankan oleh artis yang lebih terkenal.
Tidak hanya Zegler, pemilihan Gal Gadot sebagai Evil Queen juga menimbulkan perdebatan.
Meskipun tidak sekuat kritik terhadap Zegler, Gadot dinilai kurang meyakinkan dalam perannya.