Mereka mengkritik pertemuan-pertemuan sebelumnya yang dinilai kurang transparan karena dilakukan secara tertutup.
"RUU TNI dibahas dengan sangat tertutup, menihilkan partisipasi rakyat dan isinya mengkhianati konstitusi. Rakyat berhak untuk #TolakRUUTNI atas alasan ini. YLBHI dengan tegas menolak revisi UU TNI dan berikut catatan dari kami," tulis YLBHI di akun X.
Setidaknya, saat ini petisi "Tolak Kembalinya Dwifungsi melalui Revisi TNI" yang beredar di media sosial telah ditandangani sebanyak 2.070 orang.
Baca Juga: INI Daftar Lengkap Anggota Panja RUU TNI 2024–2029, Siapa Saja Mereka?
Sementara itu, cuitan dengan tagar 'Tolak RUU TNI' terpantau saat ini sebanyak 304 ribu cuitan.
Dalam cuitan tersebut, warganet mendominasi pembicaraan terkait betapa pentingnya menolak RUU TNI.