Siapkan rencana bisnis yang matang, termasuk visi, misi, tujuan bisnis, dan strategi pengelolaan modal. Sertakan juga proyeksi keuangan yang realistis, seperti perkiraan pendapatan, pengeluaran, dan keuntungan. Rencana bisnis yang baik akan meyakinkan BRI bahwa Anda serius dan mampu membayar pinjaman.
- Persiapkan Dokumen Keuangan dan Aset
Susun dokumen keuangan yang lengkap, termasuk laporan keuangan pribadi, tabungan dana darurat, dan aset seperti properti atau investasi. Dokumen ini akan menjadi bukti kemampuan pembayaran dan kestabilan keuangan Anda.
Penyebab KUR BRI Ditolak dan Solusinya
Meskipun telah memenuhi syarat dan mempersiapkan dokumen, ada beberapa kasus di mana pengajuan KUR BRI ditolak. Berikut adalah penyebab umum penolakan dan cara mengatasinya:
- Syarat Administrasi yang Belum Terpenuhi
Pastikan semua dokumen seperti KTP, KK, akta nikah, dan NPWP sudah benar dan lengkap. Kesalahan atau ketidaklengkapan dokumen dapat menyebabkan penolakan.
- Usaha Belum Berjalan 6 Bulan
BRI mensyaratkan usaha yang diajukan harus sudah berjalan minimal 6 bulan. Jika usaha Anda belum memenuhi syarat ini, tunggu hingga usaha Anda mencapai batas waktu yang ditentukan.
- Ada Hutang yang Belum Dibayar
Jika Anda masih menanggung kredit konsumtif dalam jumlah besar, BRI mungkin tidak akan menyetujui pengajuan KUR Anda. Pastikan semua hutang sebelumnya sudah lunas sebelum mengajukan KUR.
Baca Juga: Info Terkini! Tabel Angsuran KUR BRI 2025, Pinjaman 100 Juta Bisa Lebih Hemat
KUR BRI adalah solusi pembiayaan yang tepat bagi pelaku UMKM yang membutuhkan tambahan modal ataupun pengembangan bisnis.
Namun, untuk mendapatkan persetujuan, calon debitur harus memenuhi syarat, menyiapkan dokumen dengan baik, dan menjaga reputasi kredit.
Dengan mengikuti panduan dan tips di atas, peluang Anda untuk lolos verifikasi dan mendapatkan KUR BRI akan semakin besar. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang berencana mengajukan KUR BRI.