Cuma Pakai NIK KTP dan KK! Begini 3 Cara Cek Penerima BPNT Rp600.000 dari Subsidi Pemerintah

Selasa 11 Mar 2025, 23:57 WIB
Ilustrasi penerima subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 2025.(Sumber: sapabansos.dinsos.jatimprov.go.id)

Ilustrasi penerima subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 2025.(Sumber: sapabansos.dinsos.jatimprov.go.id)

POSKOTA.CO.ID - Kini, Anda bisa melakukan pengecekan status penerima bansos hanya dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).

Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) sendiri saat ini masih terus mendistribusikan subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 yang mencakup periode Januari hingga Maret 2025.

Berdasarkan informasi dari kanal YouTube Info Bansos, pencairan subsidi BPNT tahap 1 ini sedang berlangsung dengan sebagian besar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima bantuan sejak bulan Februari 2025.

Namun, masih ada sebagian penerima subsidi BPNT yang baru mendapatkan pencairan pada bulan Maret 2025 ini.

Setiap penerima manfaat mendapatkan dana bansos sebesar Rp200.000 per bulan, yang kemudian dicairkan secara bertahap dalam bentuk saldo sebesar Rp600.000 setiap tiga bulan.

Dengan skema ini, penerima BPNT berkesempatan mendapatkan total bantuan hingga Rp2.400.000 dalam satu tahun dan bisa digunakan untuk membeli bahan pangan guna memenuhi kebutuhan gizi KPM.

Namun, penting bagi setiap calon penerima untuk memastikan bahwa Anda benar-benar terdaftar sebagai penerima BPNT sebelum melakukan pencairan.

Jika Anda belum menerima bantuan atau ingin memastikan status penerimaan bansos, segera lakukan pengecekan menggunakan NIK KTP dan KK yang telah terdaftar.

Baca Juga: Bansos PKH BPNT Cair Maret 2025, Ini Ciri-Ciri Pemilik NIK KTP yang Akan Menjadi Penerimanya

Bansos BPNT Itu Apa?

Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) adalah salah satu program unggulan yang terus disalurkan untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan keluarga prasejahtera.

Program ini dirancang untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok sehari-hari dengan lebih mudah dan efisien.

BPNT pertama kali diperkenalkan oleh pemerintah pada tahun 2017 sebagai bagian dari transformasi program subsidi pangan, menggantikan sistem beras sejahtera (Rastra) yang sebelumnya berlaku.

Perbedaan utama antara BPNT dan program sebelumnya adalah bentuk bantuan yang diberikan, di mana BPNT tidak diberikan dalam bentuk barang atau tunai, melainkan dalam bentuk saldo elektronik.

Pada tahun 2025, pemerintah telah menetapkan bahwa BPNT akan disalurkan dalam empat tahap, dengan pencairan dilakukan setiap tiga bulan sekali untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

Terdapat tiga cara utama yang bisa digunakan untuk mengecek status penerimaan BPNT dari subsidi Pemerintah tersebut dengan menggunakan NIK KTP dan KK Anda.

1. Cek Bansos di Website Resmi Kemensos

Salah satu cara yang paling mudah untuk mengetahui apakah Anda termasuk dalam daftar penerima BPNT adalah dengan mengeceknya melalui website resmi Kementerian Sosial (Kemensos). Simak caranya.

  • Buka website resmi Cek Bansos Kemensos di https://cekbansos.kemensos.go.id.
  • Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai dengan alamat yang tertera di KTP Anda.
  • Masukkan Nama Lengkap sesuai dengan yang tertera di KTP.
  • Masukkan kode captcha yang muncul di layar untuk verifikasi keamanan.
  • Klik tombol Cari Data.
  • Sistem akan memproses data dan menampilkan hasil pencarian yang berisi informasi apakah nama Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak.
  • Jika nama Anda muncul sebagai penerima, informasi terkait bantuan yang akan diterima, termasuk jadwal pencairan dan mekanisme pengambilan, juga akan ditampilkan di sana.
  • Apabila tidak terdaftar, Anda bisa mencoba melakukan pengecekan kembali atau menghubungi pihak terkait untuk konfirmasi lebih lanjut.

Baca Juga: Cara Dapat Bansos BPNT Tahap 2 2025, Daftar Online Lewat Smartphone

2. Cek Bansos melalui Aplikasi Cek Bansos

Selain melalui website, Kemensos juga menyediakan aplikasi mobile “Cek Bansos” yang bisa diunduh secara gratis melalui Google Play Store.

Aplikasi ini memudahkan masyarakat untuk mengecek status bantuan langsung dari ponsel kapan saja dan di mana saja. Berikut cara menggunakannya.

  • Unduh dan install aplikasi "Cek Bansos" dari Google Play Store.
  • Buka aplikasi dan lakukan registrasi akun dengan memasukkan NIK, KK, dan email yang valid.
  • Setelah berhasil mendaftar, login ke dalam aplikasi.
  • Masukkan data lokasi seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai dengan alamat KTP Anda.
  • Klik tombol Cek Bansos dan tunggu hingga sistem menampilkan hasil pencarian.

Jika Anda sering mengecek status bansos, aplikasi ini bisa menjadi pilihan yang lebih praktis dibandingkan dengan mengakses website setiap kali ingin mengecek.

3. Cek Bansos secara Offline di Dinas Sosial atau Kelurahan

Bagi masyarakat yang tidak memiliki akses internet atau mengalami kendala saat mengecek secara online, pengecekan juga bisa dilakukan secara offline.

Untuk melakukan pengecekan secara offline di kantor kelurahan, desa, atau Dinas Sosial setempat, pastikan Anda membawa dokumen-dokumen berikut.

  • KTP dan Kartu Keluarga (KK) asli serta fotokopi
  • Surat keterangan tidak mampu (jika diperlukan)
  • Bukti pendukung lainnya yang relevan

Petugas di kantor kelurahan atau Dinas Sosial akan membantu melakukan pengecekan berdasarkan data yang ada di sistem.

Penting untuk rutin mengecek status bansos agar tidak ketinggalan informasi dan dapat segera mengambil tindakan jika bantuan sosial sudah tersedia.

Berita Terkait
News Update