POSKOTA.CO.ID - Pemerintah terus mempermudah masyarakat dalam mengecek status penerima Bantuan Sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) 2025. Cukup dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada KTP, masyarakat dapat langsung mengetahui apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos PKH melalui aplikasi resmi yang telah disediakan.
Aplikasi ini memungkinkan penerima manfaat untuk mengecek status pencairan dana bansos dengan cepat dan mudah tanpa harus datang langsung ke bank atau kantor pemerintahan.
Dengan ini, diharapkan distribusi bansos semakin transparan dan efisien.
Bansos PKH
Bansos PKH adalah program bantuan sosial bersyarat dari pemerintah Indonesia yang ditujukan untuk keluarga miskin dan rentan.
Program ini dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui bantuan finansial yang diberikan secara bertahap setiap tahun.
Bansos PKH diberikan kepada kelompok penerima tertentu, seperti ibu hamil, balita, anak sekolah, lansia di atas 70 tahun, dan penyandang disabilitas berat.
Update Pencairan Bansos PKH 2025
Melansir dari kanal YouTube Ariawanagus, pencairan saldo dana bansos PKH tahap pertama untuk periode Januari-Maret 2025 sudah mulai masuk ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) melalui bank penyalur seperti BSI, BNI, BRI, dan Mandiri.
Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memiliki rekening KKS, pencairan bisa langsung dicek melalui mesin ATM atau agen resmi bank yang ditunjuk.
Namun, bagi KPM yang mencairkan bansos melalui Kantor Pos, masih harus menunggu hingga penyaluran melalui rekening KKS selesai dilakukan secara menyeluruh.
Pemerintah menyalurkan dana PKH secara bertahap di berbagai wilayah agar proses distribusi lebih merata.
Untuk KPM yang menerima melalui Kantor Pos, pencairan hanya bisa dilakukan setelah menerima Surat Undangan, yang berisi jadwal pencairan sesuai wilayah masing-masing.
Agar tidak ketinggalan informasi terbaru mengenai bansos PKH 2025, masyarakat diimbau untuk selalu memantau pengumuman resmi dari aplikasi resmi.
Aplikasi Resmi untuk Cek Penerima Bansos PKH 2025
Pemerintah melalui Kemensos telah menyediakan platform digital yang memungkinkan masyarakat untuk melakukan pengecekan penerima bansos dengan lebih cepat dan efisien. Aplikasi yang dapat digunakan untuk pengecekan antara lain:
Aplikasi Cek Bansos
KPM bisa unduh aplikasi ini melalui Play Store dan App Store.
Website Resmi Kemensos
KPM bisa langsung cek melalui situs resmi Kemensos yakni cekbansos.kemensos.go.id.
Sistem Online di Kantor Pos atau Bank Penyalur
Penerima juga bisa melakukan pengecekan melalui sistem yang tersedia di bank atau kantor pos terdekat.
Cara Cek Penerima Bansos PKH 2025 dengan NIK KTP
Untuk memastikan apakah Anda termasuk dalam daftar penerima bansos PKH 2025, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka aplikasi Cek Bansos atau kunjungi situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan NIK KTP dan data pribadi sesuai dengan Kartu Keluarga (KK).
- Pilih wilayah domisili sesuai dengan yang terdaftar di sistem Kemensos.
- Klik tombol “Cari Data”, dan sistem akan menampilkan informasi apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH 2025.
Jika nama Anda muncul dalam daftar penerima, maka pencairan dana akan segera diproses sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh pemerintah.
Besaran Dana Bansos PKH 2025
Besaran dana yang diterima oleh penerima bansos PKH 2025 tergantung pada kategori penerima manfaat. Berikut adalah rincian jumlah bantuan yang diberikan:
- Ibu hamil dan anak usia dini (0-6 tahun): Rp3.000.000 per tahun.
- Siswa SD: Rp900.000 per tahun.
- Siswa SMP: Rp1.500.000 per tahun.
- Siswa SMA: Rp2.000.000 per tahun.
- Lansia (di atas 60 tahun) dan penyandang disabilitas: Rp2.400.000 per tahun.
Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025
Bantuan sosial PKH 2025 akan dicairkan dalam empat tahap sepanjang tahun, yaitu:
- Tahap 1: Januari – Maret 2025
- Tahap 2: April – Juni 2025
- Tahap 3: Juli – September 2025
- Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Dana akan ditransfer langsung ke rekening penerima melalui bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.
Penerima juga bisa mencairkan bansos melalui kantor pos jika tidak memiliki rekening bank.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Nama Penerima Bansos Tidak Muncul?
Jika setelah melakukan pengecekan nama Anda tidak terdaftar sebagai penerima bansos PKH 2025, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:
- Pastikan data yang dimasukkan benar, terutama NIK dan wilayah domisili.
- Cek kembali status penerima di waktu yang berbeda, karena data bisa saja diperbarui secara berkala.
- Laporkan ke kantor desa atau kelurahan jika merasa memenuhi syarat tetapi tidak terdaftar.
- Hubungi layanan pengaduan Kemensos melalui nomor resmi atau media sosial untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut.
Dengan kemudahan pengecekan melalui aplikasi resmi dan sistem online, masyarakat kini bisa mengetahui status pencairan bansos PKH 2025 hanya dengan NIK KTP.
Pastikan Anda mengikuti prosedur yang benar dan selalu mengecek informasi terbaru dari Kemensos agar tidak ketinggalan pencairan dana bantuan.
DISCLAIMER: Penting untuk diketahui bahwa seluruh proses teknis yang berkaitan dengan penetapan penerima, verifikasi data, hingga pencairan sepenuhnya diatur dan dikelola oleh pihak pemerintah.