Ilustrasi TKP penemuan mayat. (freepik.com)

JAKARTA RAYA

Polisi Selidiki Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak dalam Toren Air di Tambora

Senin 10 Mar 2025, 13:52 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat dan unit Reskrim Polsek Tambora masih terus menyelidiki pelaku pembunuhan terhadap seorang ibu berinisial TSL, 59 tahun, dan anaknya berinisial ES, 35 tahun.

Kedua mayat korban ditemukan di sebuah bak penampungan atau toren air di kawasan Tambora, Jakarta Barat pada Jumat, 7 Maret 2025 sekitar pukul 01.30 WIB.

"(Sedang) melaksanakan penyelidikan untuk mencari tahu inisial pelaku dan melakukan pengejaran," ujar Wakasat Reskrim Polres Jakbar AKP Dimitri Mahendra, kepada awak media, Senin, 10 Maret 2025.

Menurut Dimitri, kasus pembunuhan ini terungkap berawal dari laporan anak dan juga adik korban, berinisial R.

Baca Juga: Mayat Ibu dan Anak Ditemukan dalam Toren Air, Warga Tambora Geger

Dia melaporkan ke Polsek Tambora, kehilangan anggota keluarganya sejak tanggal 1 Maret 2025. Mendapatkan laporan itu pihaknya langsung bergerak ke rumah korban.

"Kami berserta dengan Polsek mengalakan pengecekan lagi dan ditemukan yang bersangkutan sudah dalam keadaan meninggal di tempat penyimpanan air," menurut Dimitri.

Selanjutnya kedua jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan visum.

Dari hasil visum yang kami lakukan ke RS Polri Kramat Jati bahwa memang ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap dua korban tersebut.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua korban meninggal dunia karena dibunuh.

"Kekerasan benda tumpul di bagian tubuhnya korban, tapi ini kan masih bersifat visum sementara untuk hasil otopsi sedang dilakukan oleh RS Polri," terang Dimitri.

Dalam perkara ini, Dimitri menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap delapan saksi.

Baca Juga: Kronologi Penemuan Mayat Wanita Mengambang di Kalimalang Jaktim

Ke-delapan saksi yang telah dimintai keterangan itu merupakan pihak pelapor sendiri berinisial R, dan termasuk tetangga-tetangga korban.

Namun Dimitri enggan membocorkan apakah dari yang saksi yang telah diperiksa ada suspek sebagai pelaku.

"Sudah kami lakukan pemeriksaan, namanya tidak bisa kami sebutkan karena masih dalam tahap penyelidikan kami. Kami mohon doanya agar pelaku segera kami ungkap dan tangkap," ucap Dimitri.

Tags:
toren airTamboraPolres Metro Jakarta Baratpembunuhanmayatbak penampungan airtempat penyimpanan air

Ali Mansur

Reporter

Fani Ferdiansyah

Editor