POSKOTA.CO.ID - Melakukan transaksi melalui Mobile Banking (M-Banking) merupakan sebuah fitur yang telah disediakan oleh pihak Bank untuk mempermudah nasabahnya dalam melakukan berbagai transaksi.
Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat ini, membawa kemudahan dalam melakukan berbagai aktivitas kehidupan seeorang, salah satunya melakukan transaksi.
M-Banking kini telah pilihan Utama pengguna untuk berbelanja online, membayar tagihan, hingga mengelola keuangan tanpa harus pergi ke bank.
Walaupun hadirnya M-Banking membawa banyka kemudahan, namun dibalik itu ada bahaya yang tengah mengintai Anda.
Baca Juga: Tips Blokir Nomor HP Tidak Dikenal, Agar Terbebas dari Panggilan Spam
Seperti kejahatan siber yang dilakukan oleh oknum tertentu, yang ingin mengambil data pribadi Anda hanya dengan satu klik di tautan yang salah.
Apalagi M-Banking sangat rentan terjadi pencurian saldo, biaanya ciri-ciri ini meliputi pesan singkat mencurigakan hingga panggilan telepon yang terdengar meyakinkan.
Tanpa disadari, saldo rekening bisa terkuras dalam hitungan menit. Modus seperti ini harus Anda hindari
Agar lebih waspada, kenali tiga modus penipuan M-Banking berikut ini yang kerap digunakan oleh pelaku kejahatan digital.
Baca Juga: Cegah Sekarang! Begini Cara Menghentikan Penyebaran Data oleh Pinjol, Begini Tipsnya
Kenali Modus Kejahatan Pencurian M-Banking
- Sniffing
Sniffing merupakan metode peretasan yang dilakukan melalui aplikasi berbahaya yang dikirim dalam bentuk file APK.
Biasanya, pelaku mengirim pesan berisi tautan palsu dengan dalih pengiriman paket, undangan pernikahan, atau pembaruan sistem.
- Smishing
Smishing metode pencurian data melalui SMS, pelaku biasanya mengirim pesan yang mengatasnamakan bank atau institusi keuangan dengan tautan berisi halaman palsu yang menyerupai situs resmi.
Begitu korban mengklik tautan tersebut dan memasukkan data seperti nomor kartu, PIN, kode OTP, atau informasi login M-Banking.
Baca Juga: Jaga Keamanan Akun WhatsApp Anda! Ikuti 3 Cara Lindungi Data Privasi dari Peretasan
Pelaku bisa langsung mengakses rekening korban. Dalam hitungan menit, saldo bisa terkuras habis tanpa disadari.
- Vishing
Vishing atau voice phishing adalah modus penipuan yang dilakukan melalui panggilan telepon.
Pelaku berpura-pura sebagai petugas bank, pemenang undian, atau bahkan aparat hukum yang meminta data pribadi korban.