POSKOTA.CO.ID - Ada banyak cara untuk memulai sebuah usaha baru dari platform yang tersedia, dan salah satunya adalah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) bank BRI.
Program pemerintah ini dirancang untuk membantu masyarakat, termasuk mereka yang sedang menganggur, mendapatkan akses modal untuk memulai usaha.
Melansir dari kanal YouTube Nasehat Abang, KUR BRI adalah program pinjaman pemerintah yang diberikan oleh bank kepada masyarakat yang ingin memulai atau mengembangkan usaha.
Program ini sangat cocok untuk kamu yang tidak memiliki pekerjaan tetap namun ingin memulai usaha sendiri.
"Sangat cocok bagi siapa saja yang ingin memulai usaha sendiri dan membutuhkan suntikan dana namun meskipun kamu sedang menganggur," dikutip dari video Nasehat Abang yang diunggah pada Rabu, 22 Januari 2025.
KUR BRI 2025 memberikan bunga rendah sekitar 6 persen per tahun dan jangka waktu cicilan yang fleksibel, mulai dari 1 hingga 5 tahun.
Namun, meskipun kamu sedang menganggur, ada beberapa hal yang perlu dipenuhi agar pengajuan pinjaman ini bisa disetujui 100 persen. Yuk simak artikel ini untuk mengatahui informasi cara mengajukan KUR BRI 2025.
Baca Juga: Pinjaman Tanpa Jaminan! KUR BRI 2025 Rp100 Juta Cair untuk UMKM, Simak Besaran Cicilan Per Bulannya
Cara Mengajukan KUR BRI 2025
Beriku ini adalah cara mengajukan KUR BRI 2025 bagi kamu yang ini melakukan pinjaman untuk usaha.
1. Menyiapkan Rencana Usaha yang Jelas
Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan kamu sudah memiliki rencana usaha yang jelas dan ide bisnis yang realistis.
Misalnya, jika kamu ingin memulai usaha kecil seperti berjualan makanan, membuka jasa cuci motor, atau bisnis online, pastikan kamu sudah memikirkan bagaimana cara menjalankannya.
2. Menyiapkan Dokumen Pendukung
Meskipun kamu tidak bekerja tetap, pihak bank tetap membutuhkan dokumen pendukung seperti KTP, Kartu Keluarga, dan NPWP, jika belum memiliki NPWP, segera urus di kantor pajak atau melalui layanan online.
Selain itu, kamu juga perlu mendapatkan Surat Keterangan Usaha dari kelurahan atau desa tempat tinggalmu sebagai bukti bahwa kamu serius dalam menjalankan usaha.
3. Menyusun Proposal Usaha
Salah satu cara untuk meyakinkan pihak bank bahwa kamu dapat mengelola pinjaman dengan baik adalah dengan menyusun proposal usaha.
Proposal ini tidak perlu rumit, cukup jelaskan jenis usaha yang akan kamu jalankan, target pasar, rencana pemasaran, dan struktur rencana keuangan.
4. Memiliki Aset atau Jaminan
Jika kamu memiliki aset seperti kendaraan atau tanah, ini bisa menjadi nilai tambah saat mengajukan pinjaman.
Meskipun KUR BRI tidak selalu membutuhkan jaminan, memiliki aset dapat meningkatkan kepercayaan bank terhadap kemampuanmu dalam mengelola dana pinjaman.
5. Survei Lapangan
Pihak bank biasanya akan melakukan survei lapangan untuk memastikan bahwa usaha yang kamu ajukan memang ada dan realistis.
Pastikan kamu dapat menjelaskan dengan baik tentang usahamu dan menyiapkan lokasi usaha yang rapih meskipun itu hanya di rumah atau tempat kecil.
Hal yang Harus Dihindari dalam Pengajuan KUR BRI
Meskipun proses pengajuan KUR BRI cukup mudah, ada beberapa hal yang harus dihindari agar pengajuanmu tidak ditolak:
- Memberikan Informasi Palsu
Pastikan informasi yang kamu berikan adalah data yang benar dan jujur. Pihak bank akan melakukan verifikasi, jadi pastikan semuanya sesuai dengan kenyataan. - Memiliki Catatan Kredit Buruk
Jika kamu pernah mengalami masalah pembayaran di tempat lain, pastikan untuk menyelesaikannya terlebih dahulu sebelum mengajukan KUR BRI. - Penggunaan Dana yang Tidak Tepat
Setelah pinjaman cair, gunakan dana tersebut sesuai dengan rencana usaha yang telah diajukan. Hindari penggunaan dana untuk kebutuhan konsumtif yang tidak terkait dengan usaha.