.jpg)
POSKOTA.CO.ID - Pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) bisa jadi solusi permodalan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) karena punya banyak keunggulan.
Nah pinjaman KUR BRI sendiri menjadi salah satu yang paling favorit diajukan oleh masyarakat. Hal ini tentu karena kemudahan pengajuan dan pencairan dana yang cepat.
Sebagai informasi pinjaman KUR sendiri memiliki bunga yang sangat rendah, yakni hanya 6 persen per tahun. Ini artinya setiap bulan cicilannya hanya dikenakan bunga 0,5 persen saja.
Banyak yang mungkin bertanya-tanya kenapa bunga cicilan pinjaman KUR ini rendah? Hal ini karena memang merupakan program pemerintah dan bunganya mendapat subsidi.
Nah diharapkan para pelaku UMKM bisa memanfaatkan program pinjaman ini untuk mendapatkan tambahan modal usaha. Selain itu, KUR juga bertujuan pada peningkatan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Di BRI sendiri pinjaman Kredit Usaha Rakyat ini terdiri dari 2 jenis pinjaman. Keduanya adalah KUR Mikro BRI dan KUR Kecil BRI yang ssudah tersedia di tahun 2025 ini.
Kedua jenis pinjaman ini memiliki sedikit perbedaan, yakni KUR Mikro plafon yang tersedia mulai Rp10-Rp100 juta. Sedangkan untuk KUR Kecil plafon lebih besar mulai Rp100-Rp500 juta.
Nah dalam artikel ini akan membahas cara pengajuan pinjaman KUR Mikro BRI dengan plafon maksimal Rp100 juta. Jenis pinjaman ini lebih cocok untuk UMKM yang sedang mengembangkan bisnisnya.
Baca Juga: Pinjaman Tanpa Jaminan! KUR BRI 2025 Rp100 Juta Cair untuk UMKM, Simak Besaran Cicilan Per Bulannya
Tabel Angsuran KUR BRI Rp15-Rp100 Juta
Pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) meski memiliki bunga yang rendah, tetap saja penting bagi nasabah memilih plafon sesuai dengan kemampuan bayar.
