POSKOTA.CO.ID - Salah satu bantuan sosial (Bansos) yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) termasuk yang paling dinantikan pencairannya oleh sebagian masyarakat di Tanah Air.
Mengutip kanal YouTube Naura Vlog pada Minggu, 9 Maret 2025, banyak orang yang mempertanyakan kejelasan informasi mengenai salah satu subsidi dari pemerintah tersebut untuk pencairan di tahun 2025.
“Tentunya teman-teman semuanya banyak yang berkomentar sudah bosan dengan informasi BLT BBM,” kata pemilik kanal YouTube Naura Vlog.
Namun, perlu diketahui bahwa ternyata dana bantaun tersebut sudah disiapkan oleh Kementerian ESDM sehingga tidak menutup kemungkinan pencairan akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
Baca Juga: 7 Penyebab Bansos PKH 2025 Tidak Cair Lagi, Cek di Sini!
Lantas, kenapa Bansos ini belum kunjung cair? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Apa Itu Bansos BLT BBM?
BLT BBM adalah Bansos dari pemerintah untuk sebagian keluarga miskin atau rentan yang terkena dampak kenaikan BBM. Jadi, dapat disimpulkan bahwa tidak semua masyarakat Indonesia bisa menerimanya.
Bantuan berupa uang tunai dari BLT BBM nantinya dapat digunakan keluarga penerima untuk membeli bahan pokok sehingga sebagian kebutuhan pangan keluarga dapat tercukupi nantinya.
Penyebab Bansos BLT BBM Belum Dicairkan Pemerintah
Meski anggaran sudah hampir siap 100 persen, namun subsidi tersebut belum cair karena masih menunggu finalisasi Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), database baru yang memuat data Kependudukan.
Sebab, sebagaimana diketahui bahwa DTSEN nantinya digunakan sebagai acuan pemerintah dalam menentukan penerima dari berbagai Bansos berdasarkan tingkat kemiskinan. Penduduk dengan kemiskinan tertinggi akan mendapatkannya.
“BLT BBM memang sudah sudah siap anggarannya, sudah siap juga hingga 98 persen oleh menteri SDM bapak Bahlil. Namun, tinggal menunggu datanya saja,” ujar dia.
Siapa Penerima Bansos BLT BBM dan Berapa Nominal Pencairannya?
Pemilik kanal YouTune Naura Vlog menjelaskan, apabila penerimanya diambil berdasarkan pada DTSEN, maka Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kemungkinan dapat menerima BLT BBM.
“Apabila memang nanti teman-teman dipakai DTSEN, artinya KPM PKH-BPNT itu pasti menerima BLT BBM tersebut,” jelas dia.
Sedangkan, nominal pencairannya diprediksi akan cair Rp150.000 per bulan atau setara dengan Rp600.000. Hal ini mengacu pada pencairan tahun 2022 lalu.
Sistem Pencairan Bansos BLT BBM 2025
Kemudian, sistem pencairan BLT BBM 2025 diketahui tidak akan diberikan secara tunai melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau Kantor Pos Indonesia.
“Karena memang ini di bulan Ramadhan, jadi nanti ketika misalkan sudah dicairkan itu tidak menerima uang tunai, jadi nanti uang tersebut berbentuk barcode,” kata dia.
Barcode tersebut nanti bisa digunakan untuk membeli kebutuhan pangan seperti beras, telur, minyak, hingga buah-buahan. Setiap KPM dapat jatah membeli sembako sesuai kebutuhannya masing-masing.
“Jadi, KPM cair tidak harus membeli buah, tidak harus membeli ini dengan keinginan KPM itu sendiri. Contohnya, butuhnya adalah beras ya silakan diborong beras dengan saldo yang ada,” jelas dia.
Bantuan ini dikabarkan mulai cair pada bukan Ramadhan, namun belum ada informasi resmi dari pemerntah terkait penetapan pencairan tersebut.
Itu dia informasi mengenai pencairan saldo dana Bansos BLT BBM 2025, semoga bermanfaat.
Discleimer: belum diketahui pasti tanggal pencairan Bansos BLT BBM tahun 2025.