JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketinggian banjir yang merendam sejumlah kawasan di Jakarta sudah mulai surut pada Rabu, 5 Maret 2025.
Berdasarkan catatan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta hingga pukul 15.00 WIB, tinggal 24 Rukun Tetangga (RT) yang masih tergenang.
"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 24 RT. Masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," ujar Kepala Pusat Data Informasi (Pusdatin) BPBD Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi.
Kendati banjir di Jakarta mulai berangsur surut, dari ratusan RT yang terendam banjir hingga menyisakan 24 RT, kata Yohan, pihaknya tetap masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.
Kemudian juga berkoordinasi dengan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan.
Baca Juga: Wali Kota Bekasi dan Istri Pamer Ngungsi di Hotel saat Banjir, Netizen: Gak Ada Empati
"Memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ucap Yohan.
Berikut data RT yang masih terdampak banjir di wilayah Jakarta:
Jakarta Barat terdapat 3 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Rawa Buaya
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke
-Kelurahan Kembangan Utara
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke
Jakarta Selatan terdapat 10 RT yang terdiri dari:
-Kelurahan Pengadegan
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 150 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
-Kelurahan Bintaro
Jumlah: 6 RT
Ketinggian: 30 sampai dengan 50 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
Jakarta Timur terdapat 11 RT yang terdiri dari:
-Kelurahan Bidara Cina
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
-Kelurahan Kampung Melayu
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 90 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
-Kelurahan Cawang
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
-Kelurahan Cililitan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 50 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Lokasi Pengungsi:
Jakarta Timur
Kelurahan Cawang
1. Musholla Al Islah Binawan dan Universitas Binawan (Aula): 37 KK/116 jiwa
Kelurahan Cililitan
2. Universitas Binawan: 26 KK/115 jiwa
3. Masjid Alhawi, Condet: 39 KK/ 82 jiwa
Keluranan Bidara Cina
4. RPTRA RT.10 RW.11: 18 KK/55 jiwa
5. Masjid Abrol: 24 KK/81 jiwa
6. SKKT RT.6,13 RW.11 : 20 KK/38 jiwa
7. Gereja Antonius: 14 KK/32 jiwa
8. Paud: 4 KK/11 jiwa
9. GOR Otista: 23 KK/51 jiwa
10. Aula Rusun Bidara Cina: 81 KK/ 267 jiwa
Kelurahan Kampung Melayu
11. SDN Kampung Melayu: 63 KK/186 jiwa
12. Aula Masjid Ittihadul Ikhwan RW 08: 31 KK/109 jiwa
13. Aula Kelurahan Kampung Melayu : 16 KK/32 Jiwa
14. SMPN 26 Jakarta: 6 KK/19 jiwa
Jakarta Barat
Kelurahan Kembangan Selatan
15. Majelis TPI Darul muhi RT 02/09: 14 KK/52 Jiwa
Kelurahan Kembangan Utara
16. Mushola Nurul Muslimin: 7 KK/15 jiwa
Kelurahan Rawa Buaya
17. Sekertariat RT 12/04: 6 KK/15 jiwa
Kelurahan Kedoya Selatan
18. Pengungsian Tenda BPBD dan Mushola Kelurahan Kedoya Selatan: 31 KK/100 jiwa
19. Aula Serba Guna Posyandu: 5 KK/20 jiwa
Jakarta Selatan
Kelurahan Pengadegan
20. Rusunawa Pengadegan: 200 Jiwa
21. GOR Pengadegan: 500 jiwa
22. Kantor Kecamatan: 80 jiwa
23. Yayasan Lia: 50 jiwa
24. Town House Pengadegan: 15 jiwa
25. SD 03 Pengadegan: 30 jiwa
Kelurahan Bintaro
26. Masjid Al Umariyah: 100 jiwa.