Polres Jakarta Timur Dirikan Posko Gratis Cek Kesehatan Korban Banjir

Rabu 05 Mar 2025, 11:26 WIB
Polres Jakarta Timur mendirikan posko kesehatan gratis untuk masyarakat yang terdampak banjir. (Sumber: Dok. Polres Jakarta Timur)

Polres Jakarta Timur mendirikan posko kesehatan gratis untuk masyarakat yang terdampak banjir. (Sumber: Dok. Polres Jakarta Timur)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sekitar 500 kepala keluarga (KK) di wilayah Jakarta Timur terdampak banjir akibat luapan Kali Ciliwung. Polres Jakarta Timur mendirikan posko kesehatan gratis untuk masyarakat yang membutuhkan.

"Kami memastikan bahwa pelayanan kesehatan bisa langsung tersedia bagi mereka yang terdampak banjir. Hal ini untuk meminimalisir potensi dampak buruk pada kesehatan," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly, dalam keterangannya, Rabu, 5 Maret 2025.

Tidak hanya Posko kesehatan, kata Nicolas, sebanyak 150 personel dari Polres Metro Jakarta Timur, Polsek Kramatjati, dan Kecamatan Kramatjati serta instansi terkait dilibatkan dalam upaya penanggulangan bencana ini.

Mereka bekerja sama untuk mengevakuasi warga yang terjebak dan menyediakan bantuan yang dibutuhkan. Termasuk makanan dan obat-obatan.

Baca Juga: Soroti Desakan terhadap Kejagung untuk Periksa Ahok Soal Dugaan Kasus Korupsi Pertamina, Begini Tanggapan Beni Kabur Harman

Selain itu, Nicolas juga mengatakan bahwa peran serta pemerintah daerah juga sangat penting dalam menanggulangi dampak banjir. Terutama dalam hal distribusi bantuan kepada warga yang mengungsi. Apalagi saat ini bulan suci Ramadhan, banyak korban banjir yang tetap menjalankan ibadah puasa.

"Kami harap bantuan dari pemerintah daerah segera datang untuk meringankan beban pengungsi," ujarnya.

Selanjutnya Nicolas menghimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bencana banjir. Mengingat curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Bogor dan sekitarnya. Karena itu, pihaknya juga terus memantau situasi dan memberikan peringatan dini kepada warga.

Baca Juga: Pramono Sambangi Rumah Duka Balita Hanyut Terbawa Arus Banjir di Tebet

"Agar mereka bisa memindahkan barang-barang berharga ke tempat yang lebih aman jika curah hujan meningkat," kata Nicolas.

Berita Terkait
News Update