NIK e-KTP Atas Nama Anda Telah Menerima Pencairan Saldo Dana Bansos Rp600.000 dari Subsidi PKH Tahap 1 yang Masih Disalurkan Sampai Maret 2025

Rabu 05 Mar 2025, 22:30 WIB
Update informasi pencairan saldo dana bansos PKH tahap 1 yang masih disalurkan hingga Maret 2025. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

Update informasi pencairan saldo dana bansos PKH tahap 1 yang masih disalurkan hingga Maret 2025. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

POSKOTA.CO.ID - Pemerintah telah memulai penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama untuk periode Januari, Februari, dan Maret. Bantuan ini masih dalam periode salur sebelum bulan April 2025.

Penyaluran dana dilakukan secara merata di berbagai wilayah Indonesia melalui empat bank utama di bawah Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri, dan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Bagi penerima manfaat dengan NIK e-KTP yang termasuk dalam kategori lansia dan penyandang disabilitas, mereka akan menerima saldo sebesar Rp600.000 dari bansos PKH tahap 1 2025. Proses pencairan dilakukan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang disalurkan oleh Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Penerima manfaat dapat memantau status pencairan bansos dengan mengakses situs resmi. Caranya adalah dengan memasukkan data wilayah, nama lengkap, dan NIK sesuai e-KTP. Informasi lebih lanjut mengenai panduan pengecekan status dana bansos dapat diakses melalui platform resmi pemerintah.

Baca Juga: SELAMAT Rekening BRI Milik NIK e-KTP Kamu Berhasil Terima Saldo Dana Bansos Rp600.000 dari BPNT Tahap 1 2025, Cek di Sini Wilayahnya!

Menurut informasi yang dilansir dari kanal YouTube Naura Vlog, pencairan bansos PKH dan BPNT telah dilakukan di sejumlah daerah, termasuk Jawa, Lampung, Sumatera, Sulawesi, DKI Jakarta, Banten, dan wilayah lainnya.

Pemerintah berharap proses pencairan dapat selesai sebelum bulan puasa tiba, sehingga seluruh penerima manfaat dapat segera memanfaatkan dana bantuan tersebut.

Pencairan Bansos di Bank-Bank Penyalur

Berdasarkan laporan terbaru, pencairan bansos telah dilakukan dengan nominal yang bervariasi sesuai kategori penerima. Di Bank Mandiri, BPNT untuk periode Januari-Maret 2025 telah disalurkan sebesar Rp600.000. Penerima manfaat yang menggunakan layanan Livin' by Mandiri juga dapat mengecek saldo bantuan mereka mulai hari ini.

Sementara itu, Bank BNI telah mencairkan bansos PKH sebesar Rp600.000, khusus untuk komponen lansia dan penyandang disabilitas. Di Bank BRI, beberapa daerah seperti Sumatera Selatan telah menerima bantuan PKH sebesar Rp580.000, yang kemungkinan mengalami pemotongan biaya administrasi dari total Rp600.000.

Meskipun Bank Mandiri menjadi bank dengan jumlah pencairan terbanyak, diharapkan dalam beberapa hari ke depan bank-bank lainnya seperti BRI, BNI, dan BSI dapat segera menyusul, sehingga seluruh penerima manfaat bisa mendapatkan hak mereka.

Banyak penerima manfaat yang berharap agar pencairan bansos ini dapat segera merata di seluruh wilayah. Bagi yang belum menerima bantuan, diimbau untuk terus memantau rekening kartu KKS masing-masing.

Pemerintah berkomitmen untuk memastikan penyaluran bansos ini berjalan lancar agar seluruh penerima manfaat dapat memanfaatkannya dengan baik.

Besaran Nominal Dana Bansos PKH

Bantuan tahunan ini diberikan kepada keluarga penerima manfaat untuk mendukung aspek kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan:

  • Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
  • Balita (Anak Usia 0-6 Tahun): Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
  • Jenjang SD: Rp900.000 per tahun atau Rp225.000 setiap tahap.
  • Jenjang SMP: Rp1.500.000 per tahun atau Rp375.000 setiap tahap.
  • Jenjang SMA: Rp2.000.000 per tahun atau Rp500.000 setiap tahap.
  • Lansia/Orang tua dan penyandang disabilitas: Masing - masing kategori mendapat total bantuan Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 setiap tahap.

Baca Juga: Cek NIK KTP Anda untuk Mengetahui Status Penerima Bansos BPNT 2025

Syarat Penerima Bansos PKH 2025

Untuk menjadi penerima manfaat dari program PKH, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi:

1. Warga Negara Indonesia

Calon penerima harus merupakan WNI yang memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).

2. Terdaftar sebagai Keluarga Miskin

Calon penerima harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai keluarga yang membutuhkan bantuan.

3. Kriteria Keluarga Penerima Manfaat

  • Ibu hamil atau nifas.
  • Anak usia dini (0-6 tahun).
  • Anak sekolah (SD, SMP, SMA).
  • Lansia (60 tahun ke atas).
  • Penyandang disabilitas berat.

4. Tidak Menjadi ASN atau Anggota TNI/Polri

Penerima tidak boleh merupakan Aparatur Sipil Negara, anggota TNI, atau Polri.

5. Belum Menerima Bantuan Lain

Calon penerima tidak sedang menerima bantuan sosial lain seperti BLT UMKM atau Kartu Prakerja.

Baca Juga: NIK E-KTP Kepemilikan Anda Terpilih Jadi Penerima Saldo Dana Rp600.000 dari Program Subsidi Bansos BPNT 2025, Disalurkan hingga Akhir Bulan Maret

Cara Cek Status Pencairan Bansos PKH 2025

Untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos 2025, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Buka Laman Resmi

Akses melalui laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id melalui browser di ponsel atau komputer Anda. Situs ini menjadi portal resmi untuk mengecek status penerimaan bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah.

2. Isi Data Lokasi

Isi data lokasi sesuai dengan tempat tinggal Anda. Isilah kolom yang tersedia dengan informasi yang benar, yaitu:

  • Provinsi: Pilih provinsi tempat Anda tinggal.
  • Kabupaten/Kota: Masukkan nama kabupaten atau kota sesuai KTP.
  • Kecamatan: Pilih kecamatan yang sesuai dengan alamat Anda.
  • Desa/Kelurahan: Masukkan nama desa atau kelurahan tempat Anda terdaftar.

Data lokasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa sistem dapat mencari informasi penerima bantuan sesuai wilayah Anda.

3. Isi Nama Lengkap

Pastikan memasukkan nama lengkap sesuai dengan yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kesalahan dalam penulisan nama bisa menyebabkan data tidak ditemukan.

4. Isi Captcha

Kode captcha ini berfungsi sebagai verifikasi keamanan agar sistem tidak disalahgunakan. Ketik kode yang tertera dengan benar untuk melanjutkan proses pengecekan.

5. Cari Data

Langkah terakhir adalah menekan tombol "Cari Data". Sistem akan secara otomatis memproses informasi yang Anda masukkan dan mencari nama Anda di database penerima bansos PKH.

6. Hasil Pencarian

Jika Anda terdaftar sebagai penerima bantuan, maka sistem akan menampilkan detail data Anda, termasuk jenis bantuan yang diterima dan periode pencairannya.

Jika Anda tidak termasuk dalam daftar, akan ada notifikasi yang menyatakan "Tidak Terdapat Peserta/PM."

Jangan lupa untuk memeriksa status penerimaan bansos Anda dan manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya. Pastikan bantuan sosial yang sudah diterima dimanfaatkan dengan bijak.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, pengguna dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima manfaat bansos serta mendapatkan informasi penting terkait pencairan bantuan.

Disclaimer: Tidak semua orang dapat menerima subsidi dana bansos tersebut, yang dapat menerima hanya bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan dan terdaftar pada data yang dikelola oleh pemerintah sebagai penerima manfaat.

Berita Terkait
News Update