POSKOTA.CO.ID – Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mempertanyakan sikap Elkan Baggott yang menolak panggilan Timnas Indonesia. Ia mengaku turun tangan merespons isu bahwa bek berusia 22 tahun itu menolak secara halus tawaran untuk kembali memperkuat tim Garuda.
Alasan utama Baggott adalah ingin fokus bersama klubnya, Blackpool FC, demi mendapatkan menit bermain reguler. Dalam beberapa pekan terakhir, pemain berdarah Indonesia-Inggris itu memang menjadi andalan di lini belakang tim League One tersebut.
Kesempatan ini dimanfaatkan Baggott untuk kembali mendapatkan ritme bermain setelah sebelumnya sempat terkendala cedera. Perannya di Blackpool semakin krusial, sehingga ia memutuskan untuk sementara tidak bergabung dengan Timnas Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, sudah menghubungi Baggott untuk menanyakan kebugaran dan kesiapannya. Namun, jawaban yang diterima adalah keputusan untuk fokus bersama klub terlebih dahulu.
Baca Juga: Ambisi Erick Thohir Jadikan Timnas Indonesia Tuan Rumah Piala Asia 2031
"Patrick Kluivert sudah menghubungi (Elkan). Ia ingin menanyakan bagaimana kebugaran dan kesiapan dia, apakah bisa memperkuat Timnas Indonesia," kata Bung Ropan.
"Tapi Elkan Baggott menjawab bahwa untuk sementara dia akan fokus di klubnya. Bukan berarti tidak ingin main, tapi sementara fokus di Blackpool," tambahnya.
Baggott disebut ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain sebelum mempertimbangkan kembali ke Timnas Indonesia. "Ingin mendapatkan menit bermain lebih banyak tampil (di klub), nanti mungkin berikutnya bisa ikut tampil (di Timnas Indonesia)," jelas Bung Ropan.
Menanggapi hal ini, Sumardji meminta ketegasan dari Baggott soal masa depannya di Timnas Indonesia. Ia tak ingin ada ketidakjelasan terkait komitmen pemain tersebut.
Baca Juga: Coach Justin Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Bawah Patrick Kluivert
"Elkan Baggott-nya mau apa tidak dipanggil ke Timnas Indonesia?" tegas Sumardji.
Pada Maret 2025, Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga internasional penting. Skuad Garuda dijadwalkan melawan Australia pada 20 Maret dan menjamu Bahrain pada 25 Maret.
Ketidakhadiran Baggott dinilai tidak terlalu berpengaruh terhadap kekuatan lini pertahanan Timnas Indonesia. Saat ini, masih ada pemain-pemain berkualitas seperti Jay Idzes, Mees Hilgers, Kevin Diks, Rizky Ridho, dan Jordi Amat.
Patrick Kluivert diperkirakan akan memaksimalkan opsi yang tersedia di lini belakang. Dengan banyaknya pilihan pemain berkualitas, Timnas Indonesia tetap optimistis menghadapi laga-laga mendatang.