"Kalau di Pejaten Timur memang belum ada pengurukan, normalisasi juga belum berjalan, jadi aliran sungainya masih sempit. Memang kan kalau Ciliwung dikeruk, misalnya kiriman air lancar, dan banjir teratasi," katanya.
Selain itu, Yusuf mendesak agar Pemprov Jakarta juga memperhatikan kebutuhan primer para pengungsi, baik yang ada di Pejaten Timur maupun di kelurahan lainnya di Jakarta.
Apalagi saat ini, selain tengah ditimpa musibah, mereka juga tengah menjalankan ibadah puasa. Karena itu diharapkan bantuan dari pemerintah segera datang untuk warga terdampak.
"Harusnya sebelum jam 18.00 WIB, makanan sudah dibagikan kepada warga yang lagi kesusahan ini. Untuk dahur juga harus disediakan. Saya kira Pemprov Jakarta akan membantu warganya yang lagi mena musibah," ujarnya.