Sebagai informasi, olahraga ringan dapat meningkatkan aliran darah, memperkuat jantung, serta meningkatkan energi dan kebugaran.
Selama puasa, tubuh masih dapat membakar kalori dan memperbaiki jaringan tubuh melalui aktivitas fisik ringan.
Namun, hindari olahraga berat karena dapat menyebabkan penurunan energi yang berlebihan dan berisiko mengganggu kesehatan secara umum.
5. Jaga Kesehatan Mental
Tak sedikit orang yang menilai bahwa puasa Ramadhan perlu dijalani oleh tubuh yang sehat dan bugar.
Namun pada kenyataannya, hal demikian juga dipengaruhi oleh kesehatan mental.
Sehingga, penting untuk menjaga kesehatan mental selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Penting untuk diketahui bahwa stres yang berlebihan dapat meningkatkan kadar kortisol, hormon yang berperan dalam peningkatan gula darah dan penurunan sistem imun tubuh.
Stres juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan kelelahan mental, yang membuat puasa terasa lebih berat.
6. Porsi Makan
Hal ini mungkin banyak dianggap sepele, apalagi saat memasuki buka puasa.
Makan terlalu banyak dapat mempengaruhi proses pencernaan, menyebabkan perut terasa penuh dan berat.
Selain itu, makan dalam porsi besar dapat memicu lonjakan gula darah yang cepat, yang kemudian turun secara drastis, membuat tubuh merasa lelah dan lemas.
Tidak hanya itu, hal ini juga tidak baik bagi seseorang yang memiliki gangguan pencernaan.
.jpg)
.jpg)
.jpg)
