POSKOTA.CO.ID - Penyaluran BPNT di tahun 2025 disalurkan pemerintah kepada masyarakat yang telah resmi terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Proses penyaluran BPNT tahun 2025 ini juga berbeda, pencairannya dalam satu tahun kini terbagi menjadi empat kali pencairan atau setiap tiga bulan sekali.
Baca Juga: Dana Bantuan Sosial Rp600.000 Subsidi BPNT 2025 Siap Dicairkan, Cek Daftar Penerima di Sini
Dalam satu kali tahap pencairan, KPM akan terima saldo dana sebesar Rp600.000 yang dicairkan langsung ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) via bank himbara atau kantor pos.
Pencairan ini akan dilakukan secara bertahap dan KPM yang belum mendapatkan bantuan diharapkan tetap menunggu dan mengecek secara berkala.
BPNT disalurkan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari yang lebih berkualitas bagi masyarakat miskin atau rentan.
Tidak semua masyarakat bisa mendapatkan bantuan saldo dana dari pemerintah. Berikut ada syarat yang wajib dipenuhi agar bantuan yang disalurkan tepat sasaran.
Syarat Penerima Program Bantuan Sosial BPNT
- Masuk kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ditetapkan Kementerian Sosial
- Terdaftar di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
- Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Cek Status Penerima Bantuan Sosial BPNT
Untuk memastikan apakah data Anda terdaftar sebagai penerima BPNT 2025. Silahkan lakukan pengecekan status melalui cara berikut ini yang dapat diakses lewat situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.
- Buka halaman resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan alamat wilayah penerima manfaat
- Isi nama lengkap sesuai NIK KTP
- Isi kode captcha yang tersedia
- Kemudian klik “Cari Data”
- Jika termasuk penerima, akan terlihat tabel berisi status penerima, keterangan, dan periode pemberian bantuan
- Jika tidak termasuk, maka akan tertulis "Tidak Terdapat Peserta/PM."
Update Penyaluran Bantuan Sosial BPNT 2025
Kini program bantuan sosial BPNT sudah memasuki penyaluran tahap pertama di tahun 2025 alokasi Januari, Februari, dan Maret
Proses pencairannya sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya yaitu akan disalurkan setiap tiga bulan sekali dan disalurkan melalui bank himbara atau kantor pos.
Dilansir dari Youtube Dunia Bansos, untuk pencairan tahap pertama di tahun 2025 ini sudah mulai dicairkan ke rekening bank dengan nominal saldo dana sebesar Rp600.000.
Penyaluran akan dilakukan jika KPM sudah berhasil verifikasi rekening dan sudah mendapatkan status SP2D di SIKS-NG.