POSKOTA.CO.ID - Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat menegaskan larangan yang ia keluarkan yaitu terkait kegiatan study tour bukan wisuda.
Belakangan ini, isu larangan kegiatan wisuda di sekolah Jawa Barat sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Banyak yang keliru memahami maksud dari pernyataan Dedi Mulyadi mengenai perihal tersebut.
Baca Juga: Ridwan Kamil Pernah Menolak Dipasangkan dengan Dedi Mulyadi
Menurutnya, larangan yang dimaksud bukanlah untuk kegiatan wisuda, melainkan kegiatan study tour yang membebani orang tua siswa dengan biaya yang tidak sedikit.
"'Saya tegaskan kembali, yang kami larang itu adalah kegiatan study tour... yang didalamnya melakukan pembebanan kepada orang tua siswa," ujar Dedi di laman instagramnya pada 25 Februari 2025.
Kegiatan Wisuda Tetap Diperbolehkan
Namun demikian, Dedi juga menginformasikan bahwa sekolah tetap bisa menyelenggarakan kegiatan wisuda bagi siswanya.
Menurutnya, kegiatan intra-sekolah bisa membangun kenangan bersama teman-teman angkatan tanpa harus melibatkan biaya besar.
Dedi juga menambahkan bahwa dalam hal pembiayaan kegiatan, sebaiknya dana tersebut dikolektifkan oleh siswa, bukan melalui pungutan yang diambil oleh sekolah sebagai institusi.
"Mereka bisa mengkoleksi iuran secara bersama, diantara siswa, dipungut oleh siswa dan tidak melibatkan sekolah sebagai institusi yang mengambil pungutan," jelas Dedi