Ilustrasi pengajuan KUR di bank (Sumber: Freepik)

EKONOMI

Mitos vs Fakta Pengajuan KUR di Bank, Ada Apa Saja?

Senin 24 Feb 2025, 18:28 WIB

POSKOTA.CO.ID - Sebelum mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di bank, ketahui terlebih dahulu mitos dan fakta-nya terlebih dahulu agar tidak salah paham ketika proses pengajuan mendatang.

Sejumlah bank telah membuka program pinjaman KUR yanh dinilai sangat menguntungkan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan bisnisnya.

Namun perlu diketahui bahwa tidak semuanya dapat menerima KUR karena setiap bank mempunyai kuota penerima masing-masing.

Kemudian, perlu diketahui bahwa mengajukan KUR tidak semudah yang dibayangkan. Maka dari itu, simaklah informasi selengkapnya berikut ini.

Baca Juga: Punya Tunggakan Pinjol Tidak Bisa Ajukan KUR di Bank? Simak Informasi Selengkapnya

Apa yang Dimaksud KUR?

KUR adalah program pinjaman  atau pembiayaan dari pemerintah untuk modal kerja atau investasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan bisnisnya.

Program ini memberikan cicilan dengan suku bunga rendah dan tenor panjang yang ditentukan tergantung jenis dan jumlah pinjamannya.

Program ini hanya bisa diajukan ke bank oleh masyarakat yang pada dasarnya hanya memiliki UMKM minimal sudah berjalan 6 bulan.

Mitos vs Fakta Pengajuan KUR 2025

Mengutip kanal YouTube @omardigendut3769 pada Senin, 24 Februari 2025, terdapat beberapa mitos vs gakta oengajuan KUR 2025, berikut beberapa di antaranya:

Baca Juga: Mengapa Pengajuan KUR BRI 2025 Ditolak? Cek 5 Penyebab Utama dan Cara agar Pinjaman Cepat Disetujui

1. Proses Pengajuan

Banyak mitos mengatakan bahwa proses oengajuan hinggan pencairan KUR di setiap bank cepat sehingga tidak heran banyak yang mengajukan pinjaman tersebut.

Pada kenyataaannya, tidak secepat yang dibayangkan seperti 1-3 hari baru diajukan kemudian langsung dicairkan. Mulai dari pengajuan hingga pencairan membutuhkan cukup waktu.

“Karena ini program pemerintah yang ngecek bukan cuma internal eksternal bang, belum lain-lain,” kata @omardigendut.

2. Data yang Dibutuhkan

Kemudian, mitos kedua adalah data yang diburuhkan minim atau tidak banyak, bahkan beberapa ada yang menyabut bahwa tidak masalah apabila data tidak lengkap.

Namun, pada kenyataannya cukup banyak dan bisa kebih dari data yang dibutuhkan dalam pengajuan kredit komersil.

“Data yang dibutuhkan katanya simple, enggak ya. Justru lebih rumit, belum lagi syaratnya lebih ngejelimet,” lanjut dia.

3. Tanpa Jaminan

Mitos berikutnya adalah pengajuan pinjaman tanpa jaminan. Meski ada beberapa yang tidak memerlukan jaminan, tetapi faktanya banyak yang membutuhkan jaminan.

“Pada kenyataannya tidak selalu tanpa jaminan, semuanya pasti butuh jaminan,” ujarnya lagi.

Itu dia informasi yang dapat Anda simak terkait mitos vs fakta oengajuan KuR, semoga bermanfaat.

Tags:
mitos vs fakta pengajuan KURpengajuan KUR Kredit Usaha Rakyat KUR

Rivera Jesica Souisa

Reporter

Rivera Jesica Souisa

Editor