POSKOTA.CO.ID - Novi Citra Indriyati, vokalis band Sukatani, dikabarkan diberhentikan dari pekerjaannya sebagai guru di sebuah Sekolah Dasar di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Keputusan tersebut diduga berkaitan dengan aktivitasnya dalam band beraliran post-punk atau punk new wave serta adanya tekanan dari aparat kepolisian.
Menanggapi isu ini, Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, memberikan pernyataan resmi melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram @fahmihnf. Dalam video tersebut, ia menyatakan kesiapannya untuk menerima Novi sebagai tenaga pengajar di wilayahnya.
Baca Juga: Lagu Sukatani Sangat Relate Dirasakan Ria Ricis yang Pernah Dimintai Uang Rp10 Juta oleh Polisi
"Saya, Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Kabupaten Purbalingga, dengan tangan terbuka siap menerima Mbak Novi jika berkenan untuk mengabdi di sekolah di Purbalingga. Pemerintah daerah akan memfasilitasi dan memberikan dukungan," ujarnya dalam video yang dikutip Poskota, pada Minggu, 23 Februari 2025, saat menghadiri acara retreat di Magelang.
Sebelumnya, band Sukatani sempat menjadi sorotan setelah mengunggah klarifikasi terkait lagu mereka yang berjudul Bayar Bayar Bayar, yang bernada kritik sosial.
Baca Juga: Mahfud MD Ikut Bersuara Band Sukatani Diintimidasi Polisi
Pada Rabu, 20 Februari 2025, band ini memutuskan untuk menarik lagu tersebut dan menyampaikan permohonan maaf melalui sebuah video yang menampilkan dua personelnya, Muhammad Syifa Al Lufti alias Electroguy, serta Novi Citra Indriyati yang dikenal dengan nama panggung Twister Angel.
Video klarifikasi itu memicu beragam reaksi dari publik, termasuk netizen dan beberapa artis. Sebagian pihak menduga bahwa permintaan maaf yang disampaikan oleh band tersebut dilakukan di bawah tekanan.