POSKOTA.CO.ID - Pemerintah merevolusi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) menjadi Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
Data ini dipakai untuk penyaluran dana bantuan sosial (bansos) agar lebih akurat dan tepat sasaran. Kepastian dipakainya DTSEN ini adalah mulai April 2025 atau tahap kedua penyaluran dana bansos dari pemerintah.
Simak dalam artikel berikut ini kelebihan DTSEN dan manfaatnya dalam kegiatan penyaluran dana bansos dari pemerintah di tahun 2025.
Manfaat DTSEN
Melansir dari akun Kementerian Sosial, DTSEN ini memastikan data sosial ekonomi lebih akurat, terpadu, transparan, efektif, efisien, inklusif dan tepat sasaran.
Dengan satu data yang valid, bantuan dan pemberdayaan masyarakat jadi lebih optimal. Adapun manfaat lain dari DTSEN ini yaitu:
- Menjadi data tunggal nasional
- Bantuan sosial lebih tepat sasaran
- Profiling sosial dan ekonomi masyarakat
- Mengurangi kemiskinan dengan lebih tepat, efisien dan akuntabel
- DTSEN sebagai acuan utama dalam pemberian bantuan sosial
- Menjaga efektivitas anggaran
- Mendukung pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat
DTKS Jadi DTSEN
Dengan terbitnya Inpres No.4 Tahun 2025, DTSEN kini menjadi basis data utama yang menggantikan DTKS.
Dalam akun Kementerian Sosial, Menteri Sosial (Mensos) Gus Ipul menekankan peran penting pendamping sosial dalam menjaga keakuratan data. Salah satunya dengan aktif melakukan Usul-Sanggah melalui aplikasi Cek Bansos.
Nantinya, para pendamping sosial akan menggraduasi para penerima dana bansos yang sudah dinyatakan mampu dan tidak dapat mendapatkan dana bansos lagi. Ini akan menjadikan penyaluran dana bansos tersebut lebih tepat sasaran.
Itulah informasi mengenai perubahan DTKS menjadi DTSEN yang lebih akurat, simak informasi lainnya di portal berita Poskota yang update setiap hari. Semoga bermanfaat.