POSKOTA.CO.ID - Pemerintah terus menyalurkan program bantuan sosial bagi masyarakat penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Pada tahap pertama tahun 2025, pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk alokasi Januari hingga Maret masih terus berlangsung.
Hingga saat ini, masih ada sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum menerima pencairan, meskipun status mereka sudah tertera dalam aplikasi Cek Bansos.
Saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 1 2025 sudah bisa dicek melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Bank BRI, BNI, Mandiri, dan BSI.
Proses pencairan dana bansos ini akan dilakukan secara bertahap, dan beberapa wilayah akan menerima dana lebih awal dibandingkan wilayah lainnya, hingga nantinya akan merata keseluruh daerah.
Penerima manfaat dapat mengecek status pencairan bansos PKH 2025 melalui situs resmi cekbansos kemensos dengan memasukkan data wilayah, nama lengkap, serta NIK yang terdaftar pada e-KTP. Berikut ini panduan lengkapnya.
Melansir informasi dari kanal YouTube Dunia Bansos, pada 20 Februari 2025 terkait proses pencairan saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 1 diberbagai bank penyalur.
Proses Pencairan Bansos di Berbagai Bank
Beberapa bank penyalur telah melakukan pencairan bantuan sosial ini. Bank Negara Indonesia (BNI) diketahui mulai mencairkan dana bantuan sejak beberapa hari lalu.
Penerima manfaat disarankan untuk mengecek saldo rekening mereka, baik melalui ATM maupun layanan perbankan digital.
Selain BNI, Bank Syariah Indonesia (BSI) juga telah memproses pencairan bagi pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang terdaftar.
Penerima PKH dan BPNT melalui BSI diimbau untuk segera melakukan pengecekan saldo guna memastikan dana bantuan sudah masuk.
Sementara itu, Bank Mandiri telah menyalurkan lebih dari 80 persen bantuan sosial kepada para penerima manfaat. Meski demikian, masih ada sebagian kecil penerima yang belum mendapatkan pencairan.
Oleh karena itu, mereka diminta untuk terus memantau rekening dan melakukan transaksi pencairan guna menghindari potensi pembatalan bantuan akibat saldo tidak ditarik dalam jangka waktu yang lama.
Untuk penerima manfaat yang menggunakan layanan Bank Rakyat Indonesia (BRI), pencairan bantuan PKH sudah dilakukan sejak kemarin sore.
Sejumlah KPM yang sebelumnya status bantuannya sudah SII namun belum cair, kini telah menerima saldo bantuan mereka. Namun, bagi yang statusnya masih SPM atau SP2D dalam kondisi strip, pencairan kemungkinan akan lebih lama.
Di sisi lain, BPNT yang disalurkan melalui BRI masih belum menunjukkan pergerakan signifikan hingga siang ini. Penerima manfaat diimbau untuk bersabar dan terus memantau perkembangan informasi terbaru mengenai pencairan bantuan ini.
Pembaruan Data Acuan Penyaluran Dana Bansos
Pemerintah telah menandatangani pembaruan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSN) yang mencakup penggabungan tiga sumber data utama, yaitu Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), dan data P3KE (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Ekstrem).
Penggabungan ini bertujuan untuk memastikan bantuan sosial lebih tepat sasaran dan akan diperbarui setiap tiga bulan sekali guna mencerminkan kondisi ekonomi terkini masyarakat.
Bagi KPM yang masih memenuhi syarat, tidak perlu khawatir dengan perubahan sistem data ini, karena bantuan sosial akan tetap disalurkan kepada mereka yang berhak menerimanya.
Pemerintah berharap dengan adanya sistem ini, distribusi bantuan sosial dapat lebih merata dan efisien.
Cara Cek Bansos 2025 Melalui Website
Penerima bantuan dapat melakukan pengecekan status penerima bansos PKH dan BPNT 2025 dengan langkah-langkah berikut:
- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id/ di browser.
- Isi informasi wilayah Penerima Manfaat (PM) secara lengkap, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa.
- Masukkan nama penerima manfaat sesuai dengan data yang tercantum pada e-KTP.
- Masukkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode dengan benar.
- Klik ‘Cari Data’, dan sistem akan menampilkan apakah pengguna termasuk dalam penerima Bansos 2024 atau tidak.
Cara Cek Bansos 2025 Melalui Aplikasi
Selain mengecek bansos melalui browser, Anda juga dapat mengeceknya melalui aplikasi, Adapun langkah-langkah cek bansos melalui aplikasi yaitu:
- Unduh aplikasi “Cek Bansos” di Google Play Store pada HP Anda.
- Jika belum memiliki akun, klik opsi “Buat Akun Baru” pada aplikasi.
- Isi data diri seperti username, password, nomor KK, NIK, dan sesuai dengan data e-KTP.
- Lampirkan swafoto dengan e-KTP dan foto e-KTP.
- Setelah data terverifikasi, akun akan diaktivasi.
- Login dengan username dan password yang telah dibuat sebelumnya.
- Pada halaman awal aplikasi, pilih menu “Cek Bansos”.
- Isi data sesuai e-KTP dan klik “Cari Data”.
- Sistem akan menampilkan data penerima bansos beserta statusnya.
Sebagai penutup, diharapkan semua penerima bansos tetap bersabar dan mengikuti informasi resmi terkait pencairan dana ini.
Dengan perkembangan terbaru ini, pencairan dana bansos PKH dan BPNT semakin dekat dan diharapkan segera terealisasi dalam waktu dekat.
Semoga kabar baik terus berlanjut, dan distribusi bantuan berjalan lancar sesuai rencana.
Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, pengguna dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima manfaat bansos serta mendapatkan informasi penting terkait pencairan bantuan.
Demikian informasi terbaru mengenai pencairan bantuan sosial PKH dan BPNT tahap pertama tahun 2025.
Penerima manfaat disarankan untuk terus memantau rekening dan memperbarui informasi mereka guna memastikan kelancaran pencairan. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.