POSKOTA.CO.ID - Pencairan bantuan sosial PKH dan BPNT pada Senin, 17 Februari 2025, semakin merata di rekenin KKS seperti Bank BNI, Bank BRI, dan Bank Mandiri.
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah cair di tahap pertama 2025 harus segera memeriksa saldo dana mereka, karena ada beberapa kondisi yang harus diperhatikan agar bantuan tidak gagal dicairkan.
Seperti yang diumumkan oleh Kementerian Sosial melalui surat resmi terbaru, proses pencairan semakin efektif berkat penggunaan sistem yang lebih canggih dan integrasi data.
Namun, ada beberapa kendala yang mungkin dihadapi oleh sebagian penerima yang perlu diwaspadai.
Baca Juga: Bansos PKH-BPNT Cair! Tapi Nama Penerima Bisa Berubah Tiap 3 Bulan, Ini Penyebabnya
Mengapa Saldo BPNT PKH Bisa Gagal Cair?
Dilansir dari kanal YouTube Naura Vlog, ada beberapa alasan yang dapat menyebabkan bantuan sosial BPNT dan PKH tidak cair. Beberapa penyebab umum antara lain:
- Data Tidak Sinkron: Ketidaksesuaian antara data yang tercatat di Dukcapil dan data yang tercatat di bank penyalur bisa menyebabkan pencairan terhambat. Misalnya, jika ada perbedaan nama atau data lainnya, bantuan akan tertunda.
- Status Verifikasi Rekening: Beberapa KPM menghadapi kendala dengan status "gagal verifikasi rekening". Jika rekening yang terdaftar tidak valid atau tidak terverifikasi dengan baik, bantuan tidak akan cair. Hal ini banyak terjadi di Bank Mandiri, yang sering melaporkan kegagalan verifikasi rekening pada periode pencairan Januari-Maret 2025.
- Gradusi PKH: Beberapa KPM yang sudah lama menerima bantuan PKH, tetapi berdasarkan hasil survei lapangan dinyatakan tidak memenuhi syarat, bisa mengalami pengurangan bantuan atau gradusi. Mereka hanya berhak menerima satu jenis bantuan, baik PKH atau BPNT.
Proses Pencairan di Rekening KKS
Pada hari ini, banyak KPM yang telah berhasil mencairkan bantuan mereka di rekening KKS seperti Bank BNI, Bank BRI, dan Bank Mandiri. Berikut adalah beberapa update mengenai pencairan:
- Bank BNI: Banyak KPM yang telah berhasil mencairkan bantuan PKH dan BPNT sekaligus, seperti yang terjadi di wilayah Jawa Barat, Ciamis, dengan total bantuan mencapai Rp750.000 untuk PKH dan Rp660.000 untuk BPNT.
- Bank BRI: Bank ini juga telah mencairkan bantuan untuk wilayah Jawa Tengah, seperti di Pati, dengan total pencairan mencapai Rp600.000.
- Bank Mandiri: Pencairan bantuan dengan jumlah Rp800.000 telah dilakukan pada pagi hari, memberikan bantuan yang cukup besar bagi KPM yang memerlukannya.
Langkah yang Harus Dilakukan Oleh KPM
Bagi KPM yang belum mencairkan bantuannya, penting untuk segera cek saldo BPNT PKH hari ini.
Pencairan semakin merata di berbagai bank, sehingga KPM dapat segera memeriksa saldo mereka melalui ATM, MBanking, atau Internet Banking.
Jika bantuan tidak cair, pastikan untuk memeriksa status rekening dan sinkronkan data dengan pihak Dukcapil jika ada ketidaksesuaian data.
Jika masalah berlanjut, segera hubungi pendamping sosial untuk memperbaiki data yang salah.
Kementerian Sosial RI juga telah mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025 tentang Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSE), yang akan menjadi acuan bagi seluruh program bantuan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Sistem ini lebih akurat dan terintegrasi, sehingga KPM yang tidak memenuhi syarat akan segera terdeteksi.