POSKOTA.CO.ID - Penyaluran Dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp400.000 untuk periode Januari-Februari 2025 segera dicairkan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).
Pemerintah melalui Kemensos RI akan menyalurkan kembali Dana Bansos BPNT kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sah terdata DTSEN.
Kemensos RI menyatakan bahwa pihaknya akan segera merampungkan pendataan terbaru menggunakan data melalui DTSEN yang diperkirakan selesai di bulan Februari 2025 ini.
Baca Juga: Bansos PKH-BPNT Cair! Tapi Nama Penerima Bisa Berubah Tiap 3 Bulan, Ini Penyebabnya
DTSEN ini adalah sistem pendataan terbaru yang dilakukan Kemensos RI untuk data terbaru bagi setiap KPM penerima manfaat Bansos BPNT.
Informasi terbaru dari Kemensos RI bahwa pihaknya telah mendapatkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 Tentang Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) telah resmi diterbitkan pada 5 Februari 2025.
Ke depan, seluruh program bantuan sosial dan pemberdayaan masyarakat dari seluruh lembaga akan mengacu pada data ini.
Baca Juga: Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT 2025 Mulai Disalurkan, Begini Update via Websitenya
Untuk penyaluran, diperkirakan pihak Kemensos akan menguji coba di Maret 2025 mendatang.
Bagi warga juga bisa cek dapat bansos atau tidak sebagai penerima Dana Bansos BPNT dengan beberapa cara yang ada di bawah ini.
Cek Penerima Dana Bansos BPNT 2025 Melalui Website Kemensos RI
Baca Juga: Kenapa Bansos PKH-BPNT Anda Tidak Cair? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!
1. Klik situs resmi cek bansos Kemensos RI ke www.cekbansos.kemensos.go.id.
2. Isi biodata sesuai keterangan NIK KTP
3. Isi kode verifikasi yang muncul
4. Klik tombol 'Cari Data'
Jika terdata sah akan diberikan informasi Ya sebagai penerima manfaat dana Bansos Kemensos BPNT.
Perlu diketahui bahwa pendataan melalui DTSEN ini diharapkan bisa terintegrasi berbagai lembaga agar Bansos BPNT diberikan tepat sasaran.
Meskipun hingga sampai saat ini, Dana Bansos BPNT untuk periode tahap 1 Januari-Februari 2024 belum ada tanda pencairan.
Namun pihak Kemensos RI telah memastikan pendataan penerima Bansos BPNT yang rencananya selesai di bulan Februari ini, akan segera dicairkan kepada para KPM.
Seperti dilihat dari tahun sebelumnya, proses penyaluran Dana Bansos BPNT ini dilaksanakan pencairan dibulan kedua tahap 1. Contohnya pencairan tahap 1 untuk tahap Januari-Februari, untuk pencairannya dilakukan di bulan Maret ini.
Pihak Kemensos RI yang baru menyelesaikan pendataan lewat sistem DTSEN, menurutnya data ini juga masih bersifat dinamis, sehingga Kemensos bersama BPS terus melakukan pemutakhiran secara berkala tiap tiga bulan sekali untuk memastikan data tetap valid.
Setiap KPM akan menerima Dana Bansos BPNT sebesar Rp400.00 per 2 bulan sekali. Misalkan dana BPNT alokasi tahun 2025 tahap Januari-Februari dan bulan seterusnya sampai akhir tahun.
Bansos BPNT resmi akan disalurkan kembali hal itu bertujuan karena untuk meringankan beban dampak kenaikan pajak PPN bagi keluarga yang masuk ke keluarga kurang mampu ekstrem.
Proses pencairan bansos BPNT dilakukan melalui rekening Himbara dan PT Pos. Bagi pencairan lewat kantor PT Pos setiap KPM akan mendapatkan undangan dari pendamping sosial desa atau kelurahan setempat.