SEMARANG, POSKOTA.CO.ID - Viral di media sosial, sebuah video yang memperlihatkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) mengamankan gangster seusai mendapat laporan dari warga di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Hal tersebut menyita perhatian netizen karena laporan diterima oleh Damkar, bukan kepolisian.
Dikutip dari akun Instagram @fakta.indo, Minggu, 16 Februari 2025, terlihat lima orang berhasil diamankan oleh Tim Quick Response System (QRS) Satpol PP dan Damkar.
Menurut informasi, kejadian tersebut bermula ketika dari satu di antara anggota Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang menerima laporan adanya beberapa orang yang dihakimi oleh warga.
Baca Juga: Viral Preman Bercelana Ormas Ngamuk dan Palak Marching Band TK di Pamulang, Warganet: Bikin Resah!
Untuk mencegah amukan massa yang semakin meluas, tim QRS menuju ke lokasi dan mendapati korban yang dihakimi warga adalah 2 pemalak dan 3 gangster.
Kemudian, para petugas langsung merespons dan berhasil menangkap lima preman di Ungaran.
Dua pelaku utama berinisial MNA (18) dan LF (24), kedapatan merampas ponsel dan uang korban di dekat SPBU Taman Unyil.
Selain kedua pelaku tersebut, petugas juga mengamankan tiga orang lainnya yakni RA (15), AMH (15), dan RKA (24), yang diduga terlibat dalam pemalakan
Baca Juga: Viral, Pengajian Gus Iqdam di Pacitan Dibuka dengan Musik DJ
Ketiganya juga diketahui membawa senjata tajam (sajam) berupa parang dan cerulit.
Kelima orang terduga gangster itu dibawa ke kantor Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang. Kemudian, mereka diserahkan ke Polsek Ungaran untuk ditindaklanjuti.
Video unggahan yang memperlihatkan pengamanan para gangster pemalak itu menuai berbagai reaksi dari netizen.
"Tim setuju gaji damkar dinaikan," kata akun @ali.s***.
"Tamparan keras untuk oknum yg katanya mengayomi tapi tidak di percaya masyarakat," tulis akun @nixudh***.
"Intinya... Sat set... Tanpa belit2... Masalah tertangani. Polisi juga harusnya gitu gk belit2," komentar akun @rahmate***.