POSKOTA.CO.ID - Jika Anda memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar di e-KTP sebagai penerima menfaat, dapat menerima saldo dana Rp600.000 dari bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 1 tahun 2025.
Kabar baik ini datang bagi masyarakat yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan masuk sebagai keluarga penerima manfaat (KPM).
Pencairan dana bansos tahap pertama ini akan dilakukan secara bertahap melalui rekening bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), salah satunya Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Bansos ini bertujuan untuk membantu keluarga kurang mampu dalam memenuhi berbagai kebutuhan dasar, mulai dari biaya pendidikan anak, layanan kesehatan ibu hamil, hingga kebutuhan pokok lainnya.
Bagi penerima manfaat kategori lansia dan penyandang disabilitas berat, saldo dana bansos PKH yang akan diterima sebesar Rp600.000.
Lalu, bagaimana cara mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos dan kapan pencairannya dilakukan? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Proses Pencairan Saldo Dana Bansos PKH 2025
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari kanal YouTube Naura Vlog, sejumlah rekening di Bank BRI telah mencatat transaksi pencairan saldo dana bansos PKH sebesar Rp600.000.
Dana tersebut kemungkinan besar diperuntukkan bagi kategori lansia dan penyandang disabilitas.
Hingga saat ini, pencairan bansos masih dilakukan secara bertahap, dan tiga kategori penerima telah mulai menerima bantuannya, yaitu:
- Anak Usia Dini (0-6 tahun)
- Lansia (60 tahun ke atas)
Karena pencairan dilakukan secara bertahap, KPM yang belum menerima dana diharapkan bersabar dan terus memantau informasi terbaru dari pihak berwenang.
Pastikan saldo rekening Anda sudah aktif dan terdaftar dalam sistem agar proses pencairan berjalan lancar.
Jika Anda terdaftar sebagai penerima manfaat dan memiliki rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Bank BRI, segera cek saldo Anda untuk memastikan dana sudah masuk dan bisa digunakan.
Nominal Penerima Saldo Dana Bansos PKH 2025
Bantuan PKH tahun 2025 diberikan kepada keluarga penerima manfaat yang masuk dalam kategori tertentu. Berikut daftar penerima bansos PKH berdasarkan komponen bantuan:
Anak usia dini atau 0-6 tahun: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
Siswa SD: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
Siswa SMP: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun
Siswa SMA: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun
Lansia 60 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
Cek Status Penerima Bansos PKH 2025
Jika Anda belum yakin apakah termasuk penerima bantuan atau tidak, pengecekan bisa dilakukan dengan mudah melalui situs resmi Kemensos. Berikut caranya:
- Buka situs resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan NIK e-KTP dan data diri lengkap.
- Klik tombol Cari Data.
- Tunggu beberapa saat hingga sistem menampilkan hasil pencarian.
Jika nama Anda muncul sebagai penerima PKH, dana akan segera ditransfer ke rekening KKS yang terdaftar.
KPM yang sudah terdaftar sebagai penerima bantuan dan memiliki rekening KKS nantinya dapat melakukan pengecekan secara berkala untuk melihat apakah saldo dana bansos PKH telah cair ke akun bank nya.
Demikian tadi, informasi terkait pencairan saldo dana bansos PKH tahap 1 di 2025.
DISCLAIMER: Pencairan saldo dana bansos dalam artikel ini hanya ditujukan kepada masyarakat penerima manfaat bansos yang telah terdaftar di DTKS. Jadwal pencairan juga bisa berubah, sesuai dengan keputusan pemerintah.
Disamping itu, kalimat pada "saldo dana bansos" yang disebutkan dalam artikel ini tidak merujuk pada pencairan melalui aplikasi DANA.