POSKOTA.CO.ID - Pencairan saldo dana bansos Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp600.000 melalui kartu KKS telah mulai dilakukan sejak awal Februari 2025.
Bantuan sosial BPNT ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.
Berdasarkan data dari aplikasi resmi Kementerian Sosial, sejumlah penerima manfaat baik dari kategori BPNT murni maupun penerima PKH telah mulai menerima transfer saldo dana bansos dari bank penyalur seperti BRI, Mandiri, BNI, dan BSI.
Penyaluran dana dilakukan secara bertahap dan bergelombang, sehingga beberapa daerah mungkin menerima lebih awal dibandingkan yang lain.
Oleh karena itu, penting bagi penerima manfaat untuk rutin cek saldo dana di kartu KKS guna memastikan pencairan telah dilakukan.
Baca Juga: Pencairan Bansos PKH Tahap 1 Tahun 2025, NIK KTP Anda Bisa Dicek Dengan Cara Ini
BPNT Rp600.000 Cair
Dilansir dari kanal YouTube Info Bansos, pencairan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp600.000 melalui kartu KKS mulai terpantau sejak beberapa hari terakhir.
Berdasarkan data aplikasi resmi, baik penerima PKH maupun BPNT telah menerima instruksi transfer dari Kementerian Sosial.
"Status di aplikasi SIKS-NG menunjukkan bahwa Kementerian Sosial telah menginstruksikan kepada bank penyalur untuk melaksanakan proses transfer ke kartu KKS," dikutip dari video Info Bansos yang diunggah pada Rabu, 12 Februari 2025.
Bank penyalur seperti BRI, Mandiri, BNI, dan BSI mulai menyalurkan dana ke rekening penerima manfaat. Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah melaporkan saldo dana bansos masuk ke rekening KKS mereka.
Beberapa dari mereka membagikan struk pencairan dengan nominal Rp600.000, yang merupakan alokasi untuk periode Januari-Maret 2025.
Apa Itu BPNT dan Siapa yang Berhak Menerima?
BPNT atau Program Sembako adalah bansos reguler dari Kementerian Sosial yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Tidak seperti PKH, BPNT tidak mensyaratkan adanya anggota keluarga tertentu (seperti anak sekolah atau lansia) sebagai syarat penerimaan.
Total penerima BPNT di Indonesia mencapai 18,8 juta KPM, jauh lebih banyak dibandingkan 10 juta penerima PKH. Penerima BPNT terbagi menjadi dua kategori utama:
- KPM BPNT Murni, hanya menerima bantuan BPNT.
- KPM PKH + BPNT, menerima dua jenis bantuan sekaligus.
Cara Cek Saldo BPNT di Kartu KKS
Bagi Anda yang ingin mengetahui apakah saldo dana BPNT Rp600.000 sudah masuk, berikut adalah cara mudah mengeceknya:
- Melalui ATM Bank Penyalur (BRI, Mandiri, BNI, BSI)
- Masukkan kartu KKS ke mesin ATM.
- Pilih menu "Cek Saldo" atau "Mutasi Rekening".
- Jika dana sudah masuk, saldo akan bertambah sesuai nominal bantuan.
- Menggunakan Mesin EDC Agen BRILink
- Datangi agen BRILink.
- Minta bantuan untuk cek saldo BPNT.
- Struk akan menunjukkan jumlah saldo yang tersedia.
- Melalui Aplikasi Resmi Kemensos
- Buka aplikasi Cek Bansos Kemensos.
- Masukkan NIK dan nama lengkap sesuai KTP.
- Jika nama Anda terdaftar, maka dana BPNT bisa segera dicairkan.
Disclaimer, saldo dana dalam artikel ini merujuk kepada pencairan bantuan sosial yang disalurkan lewat kartu KKS atau PT Pos Indonesia. Bukan dompet elektronik DANA.