BANDUNG, POSKOTA.CO.ID - Ketiga pemuda di Bandung berhasil diamankan oleh polisi di Polsek Cibeunying Kidul seusai melakukan aksi pungutan liar atau pungli.
Sebelumnya, sempat viral di media sosial ketiga pemuda tersebut yakni sebagai ojek pangkalan melakukan pungli terhadap bus rombongan wisatawan asal Jakarta di Bojongkoneng, Cibeunying Kidul, Bandung, Jawa Barat.
Kapolsek Cibeunying Kidul, Kompol Suparman mengatakan bahwa pihaknya kini telah mengamankan tiga orang berinisial AS, T dan A.
"Kami jajaran kepolisian respons dan langsung kita amankan pihak ojek terkait berita viral itu," kata Suparman melansir dari akun Instagram @polrestabesbandung, dikutip Poskota pada Kamis, 6 Februari 2025.
Baca Juga: Viral Aksi Pungli Modus Paksa Kawal Bus Rombongan Wisatawan di Bandung
Suparman mengatakan pihaknya mengamankan tiga orang pelaku seusai melakukan klarifikasi kepada manajemen rumah makan dan kini menunggu laporan dari korban.
"Ada tiga, kami langsung klarifikasi dengan pihak manajemen kafenya. Kami tinggal menunggu laporan dari pihak yang dirugikan," ucapnya.
Ia mengatakan bahwa pihak restoran memang telah koordinasi dengan ojek pangkalan di sana terkait pengawalan sebagai penunjuk medan jalan.
"Kalau menurut keterangan yang bersangkutan, sudah biasa dan koordinasi dengan kafe. Ke depannya semoga tidak ada kejadian seperti ini," pungkasnya.
Baca Juga: DPRD DKI Ancam Sanksi Kepsek Jika Lakukan Pungli
Namun, kejadian saat ini dikatakan adanya kesalahpahaman. Korban datang tanpa adanya reservasi, sehingga pihak restoran tidak meminta ojek pangkalan untuk mengawalnya.
"Costomer datang tanpa reservasi, jadi datang, makan, pulang. Biasanya kalau ada bus suka ada koordinasi karena jalannya sempit," katanya.
Lebih lanjut, ia mengimbau kepada masyarakat bahwa kepolisian siap untuk melayani laporan apapun termasuk menjadi korban dari kejadian yang sama.
"Yang jelas, kami siap melayani dari masyarakat. Apabila ada pihak yang dirugikan dengan kejadian ini, kami siap menangani," katanya.
Baca Juga: Dituding Lakukan Pungli, SMAN 2 Cibitung: Hanya Sukarela
Pelaku pun meminta maaf kepada korban atas aksi pungli yang dilakukan mereka. Mereka juga meminta maaf khususnya kepada warga Bandung karena sudah meresahkan.
"Kami meminta maaf kepada rombongan yang kemarin datang. Atas kejadian tersebut, kami juga meminta maaf kepada Kota Bandung mungkin sudah viral, agar tidak terulang kembali," kata pelaku AS.
Sebelumnya, viral aksi pungli bus rombongan wisatawan seusai memaksa melakukan pengawalan. Meski sudah menolak tawaran, pemuda tersebut tetap memaksa untuk mengawal.
Namun, pelaku menolak pemberian korban sebesar Rp50 ribu, akhirnya para pelaku meminta uang senilai Rp100 ribu atas jasa memandu bus.