POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira bagi penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH). Pemerintah telah menyelesaikan proses final closing untuk pencairan bantuan sosial (bansos) PKH tahap 1 tahun 2025.
Bantuan ini akan diberikan untuk periode Januari, Februari, dan Maret 2025.
Dilansir dari channel YouTube SUKRON CHANNEL pada Kamis, 30 Januari 2025. Dengan selesainya proses final closing, daftar penerima manfaat (KPM) yang akan menerima bantuan sudah dapat dipastikan.
Selain itu, jumlah komponen serta nominal yang akan diterima oleh masing-masing KPM juga telah ditetapkan. Ini menjadi kabar baik bagi masyarakat yang namanya masih tercantum dalam daftar penerima bantuan.
Baca Juga: Penerima Bansos BPNT 2025 akan Dapatkan Pencairan Dana Rp200.000, Begini Cara Cek Saldo KKS!
Tak hanya PKH, Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) juga diprediksi akan segera menyusul. Saat ini, BPNT tengah dalam tahap verifikasi rekening sebelum dapat dicairkan kepada penerima manfaat. Proses ini masih terus dipantau untuk memastikan kelancaran distribusi bantuan.
Sementara itu, hari ini telah dilaporkan adanya pencairan bantuan untuk kategori anak sekolah dasar (SD) di salah satu bank penyalur.
Nominal bantuan yang diterima untuk kategori ini adalah Rp225.000. Bantuan ini dicairkan melalui rekening dan kartu khusus penerima manfaat.
Menjelang pergantian bulan ke Februari 2025, masyarakat penerima bantuan disarankan untuk menyiapkan kartu Keluarga Sejahtera (KKS) serta KTP sebagai syarat pencairan.
Mekanisme pencairan masih menunggu kepastian apakah akan dilakukan melalui KKS, kantor pos, atau metode lainnya. Jika mengacu pada tahun sebelumnya, kemungkinan besar penyaluran akan dilakukan dengan metode yang sama.
Baca Juga: Daftar Bansos yang Mulai Disalurkan Bulan Januari hingga Februari 2025, Bisa Cek Secara Online
Proses Pencairan Bantuan PKH dan BPNT
Saat ini, PKH untuk periode Januari hingga Maret 2025 telah masuk dalam tahapan final closing. Artinya, seluruh data penerima telah diverifikasi dan disinkronkan. Setelah proses ini selesai, langkah selanjutnya adalah penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM) yang akan dilanjutkan dengan instruksi pencairan saldo bantuan ke rekening penerima.
Berdasarkan pemantauan, alokasi bantuan PKH tahap 1 ini akan mencakup komponen anak usia dini (AUD), anak SD, serta kategori lainnya. Nominal bantuan akan bervariasi tergantung jumlah dan kategori penerima di dalam satu keluarga.
Adapun BPNT, saat ini masih dalam tahap verifikasi rekening. Tidak seperti PKH, BPNT tidak memiliki syarat komponen tertentu, sehingga jika data penerima masih layak, maka bantuan akan langsung dicairkan setelah proses verifikasi selesai.
Jadwal Perkiraan Pencairan
Meskipun belum ada kepastian mengenai tanggal pencairan, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, bantuan PKH dan BPNT diperkirakan mulai dicairkan pada bulan Februari atau awal Maret 2025. Proses ini bergantung pada selesainya tahapan administratif seperti penerbitan SPM dan persetujuan pencairan dana.
Selain PKH dan BPNT, bantuan sosial lainnya seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) serta program bantuan pangan masih menunggu pengumuman resmi dari pemerintah. Hingga saat ini, belum ada pencairan untuk program-program tersebut.
Masyarakat penerima manfaat diharapkan untuk tetap bersabar dan terus memantau informasi resmi terkait pencairan bantuan sosial agar tidak terjebak dalam berita hoaks atau informasi yang tidak valid.