POSKOTA.CO.ID – KUR Pegadaian 2025 menjadi salah satu pilihan bagi pengusaha yang membutuhkan modal usaha.
Namun, sebelum Anda memutuskan untuk mengajukan pinjaman ini, penting untuk memahami beberapa kekurangan yang mungkin memengaruhi keputusan Anda.
Dalam kesempatan ini kami akan membahas secara mengenai kekurangan KUR Pegadaian 2025. Oleh karena itu, simak terus sampai tuntas.
Ketersediaan dan Terbatas dan Biaya Pemeliharaan
Salah satu kekurangan utama dari KUR Pegadaian adalah batasan jumlah pinjaman yang hanya mencapai Rp10 juta.
Bagi pengusaha yang memerlukan modal lebih besar untuk mengembangkan usaha, jumlah ini mungkin tidak mencukupi. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan modal Anda sebelum mengajukan.
Meskipun KUR Pegadaian diklaim tanpa bunga, terdapat biaya pemeliharaan atau mu’nah yang dikenakan sebesar 6% efektif per tahun atau 0,28% flat per bulan.
Biaya ini bisa dianggap sebagai beban tambahan yang perlu diperhitungkan dalam perencanaan keuangan usaha Anda.
Baca Juga: Cara Dapat Dana KUR Pegadaian 2025 Lengkap dengan Syarat dan Tabel Angsuran
Lokasi Usaha Terbatas hingga Ketersediaan dan Persyaratan Dokumen
Ketentuan lain yang perlu diperhatikan sebagai bahan pertimbangan adalah lokasi usaha. Untuk mendapatkan KUR Pegadaian, usaha Anda harus berada dalam jarak maksimal 5 kilometer dari cabang Pegadaian terdekat.
Hal ini dapat menjadi kendala bagi pengusaha yang beroperasi di daerah terpencil, di mana akses ke layanan Pegadaian mungkin terbatas.
Meskipun proses pengajuan KUR dikatakan mudah, Anda tetap perlu menyiapkan dokumen tertentu seperti KTP dan bukti kepemilikan usaha.
Bagi beberapa calon debitur, persyaratan ini bisa menjadi tantangan tersendiri yang menghambat proses pengajuan.
Baca Juga: 5 Kekurangan KUR BSI 2025 yang Perlu Anda Ketahui sebelum Mengajukan Pinjaman
Tidak Untuk Pengusaha dengan Pinjaman Lain dan Pencairan
Satu lagi kekurangan yang perlu dicatat adalah bahwa nasabah yang sudah memiliki kredit produktif dari bank atau lembaga keuangan lain tidak diperbolehkan mengajukan KUR Pegadaian.
Ini bisa membatasi pilihan bagi pengusaha yang sudah memiliki pinjaman lain dan ingin mencari alternatif pendanaan.
Walaupun KUR Pegadaian diklaim memiliki proses pencairan yang cepat, kenyataannya, pencairan dana bisa memakan waktu hingga tiga hari kerja setelah pengajuan dan penyerahan syarat.
Bagi pengusaha yang membutuhkan dana segera, waktu tunggu ini mungkin tidak ideal.
Baca Juga: 6 Kekurangan KUR 2025 yang Perlu Anda Ketahui, Akses Sulit hingga Biaya Provisi, Cek Selengkapnya
KUR Pegadaian 2025 menawarkan beberapa keuntungan, namun juga memiliki kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan Anda memahami semua syarat dan ketentuan yang berlaku. Dengan informasi yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan usaha Anda.
.jpg)
