Satu hal yang sangat menonjol dari KUR BSI adalah kemudahan pengajuan secara online, yang memungkinkan pelaku usaha untuk mengajukan pinjaman tanpa harus datang langsung ke bank.
Proses ini bisa dilakukan melalui laman resmi BSI di salamdigital.bankbsi.co.id. Nasabah cukup memilih jenis KUR yang diinginkan, mengisi formulir aplikasi, dan kemudian menunggu proses verifikasi dari pihak bank.
Beberapa syarat pengajuan KUR BSI yang perlu dipenuhi oleh calon peminjam antara lain:
- KTP dan KK yang valid.
- NPWP (untuk plafon tertentu).
- Surat Keterangan Usaha (SKU).
- Dokumen Agunan (untuk jenis KUR Kecil yang memiliki plafon lebih besar).
BSI juga menyediakan aplikasi Ikurma, yang terintegrasi dengan sistem digital bank, sehingga pengajuan pinjaman bisa dilakukan dengan lebih mudah.
Dengan sistem ini, pelaku usaha dapat mengajukan pinjaman tanpa perlu khawatir tentang proses administrasi yang rumit.
Kelebihan KUR BSI
- Proses Digital: Dengan aplikasi Ikurma, proses pengajuan bisa dilakukan secara online, yang menghemat waktu dan mempermudah akses.
- Plafon Pinjaman yang Lebih Besar: Program KUR BSI menawarkan plafon pinjaman hingga Rp500 juta, cocok untuk usaha yang membutuhkan modal lebih besar.
- Prinsip Syariah: BSI menggunakan prinsip syariah dalam operasionalnya, yang menjadikan program KUR ini sangat sesuai bagi mereka yang menginginkan pembiayaan sesuai dengan aturan agama.
Salah satu hal yang menarik dari KUR BSI adalah adanya pilihan agunan untuk jenis KUR Kecil yang memungkinkan pelaku usaha dengan kebutuhan lebih besar untuk memperoleh dana.
Namun, bagi pelaku usaha yang mengajukan KUR Mikro atau Super Mikro, mereka tidak perlu menyediakan agunan tambahan.
Baca Juga: Samsung Galaxy S25 Series Dibekali Fitur Multimodal AI dan One UI 7, Apa Itu?
Tips Mengajukan KUR yang Disetujui
Agar pengajuan KUR dapat disetujui, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan oleh calon peminjam, baik di Pegadaian maupun di BSI:
- Lengkapi Semua Dokumen: Pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap dan valid. Kelengkapan ini menjadi faktor penting agar pengajuan tidak ditolak.
- Usaha yang Sudah Berjalan Minimal 6 Bulan: Bank lebih cenderung menyetujui pengajuan KUR dari pelaku usaha yang sudah memiliki rekam jejak usaha yang cukup.
- Kelola Keuangan dengan Baik: Pastikan keuangan usaha Anda tercatat dengan baik dan tidak memiliki riwayat kredit bermasalah.
- Perhatikan Kemampuan Membayar Angsuran: Walaupun KUR menawarkan bunga rendah, penting bagi pelaku usaha untuk memastikan kemampuan membayar angsuran agar tidak terganggu di masa depan.
Kesimpulan: Solusi Modal yang Terjangkau dan Efisien
Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditawarkan oleh Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia (BSI) memberikan peluang besar bagi pelaku usaha UMKM untuk memperoleh modal dengan bunga rendah dan syarat yang lebih mudah.
Dengan adanya plafon yang bervariasi dan kemudahan dalam proses pengajuan, baik KUR Pegadaian maupun KUR BSI bisa menjadi pilihan tepat untuk memperluas dan mengembangkan usaha.