POSKOTA.CO.ID - Masyarakat dapat cairkan saldo dana KUR Rp50 juta di BRI tanpa agunan tambahan, cek syarat pengajuannya apa saja.
KUR BRI (Kredit Usaha Rakyat) merupakan program pinjaman dari pemerintah yang disalurkan melalui bank BRI, ditujukan untuk membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengembangkan bisnisnya.
Bagi para UMKM yang butuh tambahan modal usaha dan investasi, tentunya bisa manfaatkan program pinjaman ini yang bisa cair dengan syarat mudah.
Selain itu, KUR juga menyediakan suku bunga rendah hanya 6 persen per tahun. Jadi cocok untuk UMKM sehingga bisa tetap fokus mengatur finansial mereka.
Baca Juga: Klaim Saldo Dana KUR BRI Rp10 Juta, Cicilan Murah Pengajuan Mudah!
Saldo Dana KUR Rp50 Juta di BRI
BRI menyediakan pinjaman dana KUR maksimal Rp100 juta yang bisa diajukan tanpa agunan tambahan. Sedangkan pinjaman di atas Rp100 juta maka memerlukan agunan.
Nah untuk pinjaman KUR Rp50 juta sendiri bisa menggunakan jenis KUR mikro BRI. Saat ini program KUR mikro dapat dipinjam dengan proses pencairan yang mudah dan cepat.
Masyarakat tinggal siapkan dokumen persyaratan dan buat pengajuan langsung di kantor cabang BRI terdekat.
Adapun untuk angsuran KUR Rp50 juta, bisa dicicil dengan tenor mulai dari 1-3 tahun untuk permodalan kerja. Simulasi angsurannya bisa cek di bawah ini:
Baca Juga: KUR BSI 2025 Tanpa Jaminan dan Riba, Dapatkan Pinjaman Modal Usaha dari Rp50 Juta hingga Rp100 Juta
Plafon: Rp50.000.000
Cicilan:
- 12 kali: Rp4.303.321 per bulan
- 18 kali: Rp2.911.587 per bulan
- 24 kali: Rp2.216.031 per bulan
- 36 kali: Rp1.521.097 per bulan
Silahkan ajukan sesuai dengan kemampuan dan perhatikan kondisi finansial supaya kredit tidak macet.
Syarat Penerima KUR
Penting untuk dicatat program KUR pemerintah ini menyasar para UMKM untuk mendapatkan pinjaman permodalan usaha.
Jadi penerimanya adalah para UMKM yang telah memenuhi syarat dan sudah berjalan minimal 6 bulan, berikut ini kriteria wajib penerima KUR:
- Warga Negara Indonesia: Merupakan WNI dan dibuktikan dengan KTP.
- Usaha yang Sah: Memiliki usaha yang sudah berjalan dan terdaftar.
- Usia: Berusia di atas 21 tahun atau sudah menikah dan di bawah 65 tahun saat pelunasan pinjaman.
- Dokumen Identitas: KTP, NPWP (jika ada), KK, dan dokumen lain yang relevan.
- Surat Keterangan Usaha: Bukti bahwa usaha tersebut benar-benar ada, seperti surat izin usaha yang diterbitkan Desa atau Kecamatan, atau dokumen pendukung lainnya.
- Jaminan: Untuk beberapa jenis KUR, jaminan mungkin diperlukan, meskipun ada opsi tanpa jaminan untuk usaha mikro.
Baca Juga: Pinjam Dana KUR BRI Rp70 Juta, Cek Cicilan dan Tenor Pembayarannya
Dokumen Persyaratan dan Cara Pengajuan
Pendaftaran pinjaman KUR ini bisa dilakukan masyarakat dengan mendatangi kantor cabang terdekat. Jangan lupa bawa beberapa dokumen persyaratannya berikut ini untuk administrasi:
- Foto 4x6.
- Surat Keterangan Usaha (SKU) dari Desa, Kelurahan, atau NIB.
- Fotokopi KTP suami dan istri.
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK).
- Fotokopi Buku Nikah.
- Fotokopi NPWP (tambahan).
- Bukti slip gaji (tambahan).
Berikutnya langkah-langkah pengajuan pinjaman Kredit Usaha Rakyat bisa cek di bawah ini:
- Kunjungi Bank BRI: Proses pengajuan pinjaman bisa dilakukan langsung di kantor cabang BRI terdekat. Datangi bank dan sampaikan kepada petugas untuk mengajukan KUR.
- Isi Formulir: Isi formulir pendaftaran yang diberikan dengan data diri secara lengkap, termasuk NIK KTP, jenis usaha, dan nominal KUR yang akan diajukan.
- Serahkan Dokumen: Serahkan beberapa dokumen persyaratan yang diminta pihak bank, seperti fotokopi KTP, KK, NPWP, dan dokumen usaha lainnya.
- Tunggu Hasil Verifikasi: Jika semua syarat sudah terpenuhi, pihak bank akan menyerahkan data calon penerima kepada petugas dan mantri untuk tahapan verifikasi administrasi.
- Survei Lapangan: Mantri akan melakukan survei lapangan ke tempat tinggal dan tempat usaha calon penerima untuk memastikan kelayakan mendapat pinjaman KUR.
- Pencairan Dana: Setelah pengajuan di acc, berikutnya bank akan memberikan limit pinjaman yang bisa diambil dan jika setuju akan segera dilakukan akad di bank terkait. Setelah itu tinggal melakukan pencairan dana.