POSKOTA.CO.ID - Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), merupakan salah satu program bantuan dari pemerintah untuk masyarakat yang membutuhkan.
Setiap KPM yang sudah terdaftar sebagai penerima Bansos BPNT, akan mendapatkan bantuan Rp200.000 per bulannya.
Namun umumnya, BPNT ini kerap disalurkan per dua bulan sekali sehingga keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima Rp400.000 per tahapnya.
Pada bulan Februari 2025, saldo dana bantuan sosial (bansos) sebesar Rp400.000 dikabarkan akan mulai disalurkan kepada para penerima manfaat program BPNT.
Dana ini bertujuan guna membantu keluarga penerima manfaat (KPM), yang sudah memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Bantuan ini diperuntukkan bagi KPM yang sudahh terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikelola oleh Kementerian Sosial.
Penyaluran dana bansos ini, biasanya dilakukan melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
Untuk mekanisme penyalurannya sendiri, saldo dana bansos BPNT ini akan disalurkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik KPM.
Saldo dapat digunakan di e-warong (elektronik warung gotong royong) yang telah bekerja sama dengan program ini.
Sedangkan tujuannya sendiri, adalah untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Baca Juga: Benarkan Sudah Cair ke rekening KKS? Begini Cek Status Nama Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025, Simak
Selain itu, penyaluran BPNT juga mendukung perekonomian lokal melalui pemanfaatan e-warong.
bagi KPM yang telah terdaftar di DTKS, akan menerima saldo secara otomatis ke rekening KKS milik mereka.
Setelah saldo masuk, penerima manfaat dapat langsung menggunakan dana tersebut untuk membeli bahan pangan seperti beras, telur, minyak goreng, dan kebutuhan pokok lainnya di e-warong.
Pastikan data Anda di DTKS sudah valid, agar tidak terkendala terkait proses penyalurannya dan bisa langsung dimanfaatkan bantuannya.
Baca Juga: UPDATE! Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025, Cek Kapan Tahap 1 Akan Disalurkan
Namun jika Anda menemukan kendala, KPM bisa menghubungi dinas sosial setempat atau call center Kementerian Sosial.
Dengan adanya bantuan ini, pemerintah berharap dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.
Untuk mengetahui, apakah Anda termasuk salah satu penerima BPNT untuk 2025 ini, cukup gampang mengeceknya.
Silahkan Anda ikuti tahapan berikut ini, agar proses pengecekan bisa berjalan lancar. Pastikan juga isi semua data sesuai yang tertera di NIK e-KTP.
Baca Juga: Info Terbaru! Skema dan Jadwal Pencairan Bansos 2025, Termasuk PKH, BPNT serta Bantuan Lainnya
Cara Cek Status Nama Penerima Bansos BPNT 2025
- Silahkan Anda buka mesin perambah, dan masuk ke laman cekbansos.kemensos.go.id.
- Selanjutnya isikan data, seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, seta desa dimana Anda berdomisili.
- Pastikan, nama yang Anda isikan sudah sesuai dengan yang terteda di KTP (Kartu Tanda Penduduk).
- Jangan lupa isikan captcha yang ada di bagian layar bawah.
- Selanjutnya Anda klik 'Cari Data'.
- Jika Anda termasuk salah satu penerima Bansos BPNT di 2025, akan terlihat tabel berisi status penerima, keterangan, serta periode pemberian bantuan.
- Namun jika tidak termasuk, maka akan ada keterangan 'Tidak Terdapat Peserta/PM'.
Dengan melakukan tahapan tersebut, Anda akan lebih mudah mengetahui status penerima untuk Bansos BPNT 2025.
Untuk lebih jelasnya kapan penyaluran saldo dana BPNT ini disalurkan, KPM bisa langsung mencari informasinya di situs resmi miliki Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
DISCLAIMER: NIK dan e-KTP dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah, saldo dana pada artikel ini memiliki arti dari uang tunai bukan aplikasi atau dompet elektronik.