Misalkan Anda membutuhkan modal sebesar Rp100 juta untuk usaha. Maka, sebaiknya Anda hanya meminjam sekitar Rp30 juta.
Dengan cara ini, Anda masih memiliki ruang untuk mengelola keuangan dan mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi.
Siapkan Rencana Cadangan (Plan B)
Dalam berbisnis, tidak ada yang pasti. Oleh karena itu, penting untuk memiliki rencana cadangan. Jika usaha Anda tidak berjalan sesuai harapan, Anda harus siap dengan strategi untuk mengatasi masalah tersebut.
Rencana cadangan ini bisa berupa diversifikasi produk atau mencari sumber pendapatan tambahan.
Hindari Meminjam dari Sumber yang Tidak Jelas
Ketika membutuhkan dana, banyak orang tergoda untuk meminjam dari sumber yang tidak resmi atau dengan bunga tinggi. Hindari hal ini!
Meminjam dari lembaga yang tidak jelas dapat menambah beban finansial Anda dan berpotensi menjerumuskan Anda ke dalam masalah yang lebih besar.
Baca Juga: Apakah Mengajukan Pinjaman KUR BRI 2025 Harus Ada Jaminan? Berikut Penjelasannya
Jaga Kesehatan Keuangan Usaha
Setelah mendapatkan pinjaman, penting untuk mengelola keuangan usaha dengan baik. Catat semua pemasukan dan pengeluaran, serta pastikan bahwa pendapatan dari usaha dapat menutupi cicilan pinjaman. Jika usaha Anda mengalami penurunan, segera evaluasi dan cari solusi.
Belajar dari Pengalaman Orang Lain
Sebelum memutuskan untuk meminjam, pelajari pengalaman orang lain yang pernah mengambil KUR.
Banyak cerita tentang nasabah yang mengalami kesulitan dalam melunasi pinjaman. Dengan memahami kesalahan orang lain, Anda bisa menghindari jebakan yang sama.
Baca Juga: Tabel Angsuran KUR BRI dan KUR Bank Mandiri 2025 Rp10 Juta-Rp50 Juta, Syarat Mudah dan Tanpa Agunan
.png)
